Kantor Tim Sukses Balon Gubernur Digranat

Kamis, 01 Desember 2011 – 11:15 WIB

Banda Aceh--Warga diseputaran Jalan T Nyak Arief, Lamprit, Banda Aceh mendadak gegerPasalnya, Rabu (30/11) dinihari sekira pukul 00.15 WIB, ledakan granat menghantam rumah (seuramoe) sekaligus kantor tim sukses Irwandi Yusuf

BACA JUGA: Polisi Dalami Penyelewengan Raskin

Pelaku diduga menaiki sepmor, berhasil kabur pasca melemparkan bahan peledak tersebut
Meski nihil korban jiwa, namun dinding beton di TKP rusak terkena serpihan granat

BACA JUGA: Pulang Haji, Naik Helikopter ke Kampung



Dari keterangan dihimpun Metro Aceh (Group JPNN) menyebutkan, di lokasi selalu ada penjaganya sekaligus anggota tim sukses
Termasuk pada malam kejadian, sebanyak enam orang berkumpul di ruang tamu kantor.

"Kami berenam sedang duduk dan ngobrol di ruang tamu

BACA JUGA: 7 Tewas, 30 Orang Lebih Masih Hilang Akibat Longsor

Biasanya ada yang berjaga-jaga di luar, tapi kebetulan saat kejadian lagi berkumpul di dalam kantorSuara ledakan keras membuat kami terkejut, langsung ke luar ruanganTapi tak terlihat seorang pun, kemungkinan pelaku sudah kabur mengenderai sepeda motor," ujar Hasanuddin (40) kepada Metro Aceh

Hasanuddin yang mengaku sebagai anggota tim sukses, bakal calon Gubernur Aceh ini juga tak bisa memastikan pelaku menaiki sepeda motor karena tak melihatnya secara jelas
"Saya tak bisa pastikan pelaku naik sepmor, karena tak melihatnyaTapi saya cuma menduga-duga," beber Hasanudin. 

Ketika disinggung mengenai keberadaan teman-temannya di TKP, Hasanuddin mengaku sudah hal biasa.
"Tiap hari memang ramai yang kumpul, termasuk menginap di siniKalau sudah mengantuk dan larut malam, kami tidur di kamar untuk beristirahat," pungkas Hasanuddin.

Atas kejadian kemarin, tak ada korban jiwa karena granat jatuh ke tanahSementara serpihannya mengenai kaca jendela hingga pecah, juga dinding beton kantor berlubang-lubangPasca kejadian, warga sekitar segera berhamburan keluar rumahMereka mendatangi TKP, karena turut mendengar suara ledakan cukup kerasSama sekali tak menyangka, jika suara tersebut ternyata berasal dari lemparan granat.
 
Dari amatan Metro Aceh di lokasi kejadian, Rabu (30/11) siang, kantor tim sukses ini memiliki pagar pembatas setinggi 1,5 meter di depannyaSehingga setiap orang yang ingin datang bertamu, harus membuka pintu penghalangDengan demikian, kuat dugaan pelaku melempar granat dari luar pagarSetelah melakukan aksinya, ia pun kabur dan disinyalir bersama rekan yang sudah menunggu dengan sepeda motor

Aksi pelemparan granat ke kantor tim sukses bakal calon Gubernur Aceh, langsung mendapat respon dari petugas keamanan, Rabu (30/11) dinihariAparat kepolisian dari Polda dan Polresta Banda Aceh turun serta melakukan olah TKP.

Dalam pantauan Metro Aceh, dinding rumah bagian depan nampak belasan lubang, akibat serpihan granat dan sudah dibuat lingkaran merah oleh petugas jihandak Polda AcehSementara itu, Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Armensyah Thay mengatakan, personilnya sudah mengumpulkan keterangan saksi mata.

"Kita tidak ada urusan dengan politik, tetapi bagaimana memberikan pengamanan kepada masyarakat di Kota Banda AcehSaat kejadian mereka baru saja masuk ke dalam rumah, jadi tidak ada saksi mata yang melihat pelaku pelemparanKita juga tidak tahu pelaku menggunakan sepeda motor atau mobil saat melakukan aksi,” sebut Armensyah Thay.

Disebutkannya, granat yang dilempar pelaku jatuh tepat di halaman depan kantor dan mengakibatkan sejumlah kerusakan ringanBerdasarkan serpihan yang ditemukan di TKP, sebutnya, jenis peledak yang digunakan pelaku adalah granat.

“Kita belum tahu jenis granatnya, anggota sedang melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti dan serpihanMungkin beberapa hari kedepan kita baru mengetahui setelah diperiksa,” terangnya.
Saat ditanyai motif penggranatan Seuramoe Irwandi-Muhyan itu apakah ada kaitannya dengan Pilkada Aceh, Kapolresta enggan berkomentar lebih jauh“Dugaan ada macam-macam, kita belum berani menyimpulkan karena perlu penyelidikan yang lebih akurat,” ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, aparat Kepolisian masih mengolah tempat kejadian perkara dan mencari barang buktiUntuk memudahkan penyelidikan, lokasi penggranatan sudah dipasang police line

Terkait penggranatan kantor tim suksesnya, di Jalan Teuku Nyak Arief, Lamprit, Banda Aceh, Irwandi angkat bicara saat dihubungi Metro Aceh, Rabu (30/11).
Gubernur Aceh sekaligus bakal calon Gubernur mendatang ini mengaku, kejadian tersebut untuk yang ketiga kalinya

"Sudah tiga kali seuramoe tim sukses saya diteror granatKarena itu, kami minta agar pihak kepolisian serius dan dapat mengusut tuntas, serta menangkap pelakunyaSedangkan kepada seluruh tim, saya himbau untuk tetap tenang dan tidak memberikan reaksi atas kejadian ini," pinta Irwandi Yusuf.

Dalam insiden kemarin, Kabid Humas Polda Aceh AKBP Gustav Leo menyatakan, sedang menyelidiki dan sudah menurunkan tim guna mengusut kasus."Hasil sementara dari keterangan saksi menyebutkan, pelaku mengendarai sepeda motorNamun kami belum bisa menjelaskan tentang jenis granat yang diledakkan orang tak dikenal itu,” kata Gustav.

Porsenil Polri yang dikerahkan selama ini hanya terbatas pada pengamanan setiap pasangan calon, sementara untuk gedung atau markas tim sukses kepala daerah belum dilakukan.“Mungkin nanti akan kita sinergiskan pengamanan baik terhadap kandidat maupun kantor tim sukses kepala daerah,” kata Kabid Humas Polda Aceh tersebut.(**)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Larang Arak-arakan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler