Kapal Bermuatan 40 Ton Beras Terbakar di Perairan Sungai Musi

Kamis, 13 April 2023 – 20:00 WIB
Anggota Polairud Polrestabes Palembang saat melakukan pemadaman api Kapal tongkang Jukung Pelita Berkah yang terbakar di perairan Sungai Musi, Palembang, Sumsel, Kamis (13/4). Foto: Cuci Hati/JPNN.com.

jpnn.com - PALEMBANG - Kapal tongkang Jukung Pelita Berkah terbakar di perairan Sungai Musi, tepatnya di Kelurahan 14 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu II, Kota Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (13/4) sekitar pukul 13.00 WIB. 

Peristiwa itu mengakibatkan barang bawaan berupa beras sebanyak 40 ton, pakaian, hingga barang milik anak buah kapal (ABK), tidak terselamatkan.

BACA JUGA: Olah TKP Kapal Terbakar di NTT, Tim Labfor Menyelam Sedalam 20 Meter

Kasat Polairud Polrestabes Palembang Kompol Suprawira mengatakan kapal tongkang Jukung Pelita Berkah yang dikemudikan oleh Edianto alias Edon, saat itu berlayar dari perairan jalur primer, Desa Karang Sari, Kabupaten Banyuasin.

“Informasi yang didapatkan bahwa kapal itu hendak ke Sungai Ogan dengan membawa 640 karung beras atau sekitar 40 ton. Rencananya, muatan akan dibongkar di pabrik beras Buyung,” kata Suprawira.

BACA JUGA: Kapal Terbakar di NTT, 20 Penumpang Masih Hilang

Namun, kata dia, dalam perjalanan di perairan Sungai Musi, tepatnya di depan Dermaga Pelindo, diduga terjadi korsleting listrik di bagian ruang mesin sehingga mengakibatkan kapal terbakar.

Saat kejadian, lanjut Suprawira, terdengar suara ledakan di bagian mesin hingga membakar kapal. Dari kejadian itu, anggota Satpolairud Polrestabes Palembang langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta bantuan dari Kapal TB Buyut 1 untuk memadamkan api. “Anggota kami menyelamatkan dan mengamankan lima ABK kapal tersebut,” kata Suprawira.

BACA JUGA: Korban Tewas Dalam Insiden Kapal Terbakar di Kupang Mencapai 14 Orang

Adapun ABK yang diselamatkan, yakni Widodi, Agus Salim, Saidal, dan Ekayadi. “Untuk barang-barang bawaan, semuanya habis terbakar,” pungkas Suprawira. (mcr35/jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Cuci Hati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler