jpnn.com, JEMBER - Kapal nelayan tenggelam setelah dihantam ombak di Pantai Pancer, Dusun Krajan, Puger Kulon, Kecamatan, Puger, Kabupaten Jember, Jatim, Kamis (19/7).
Kecelakaan laut terjadi pukul 08.15 ini mengakibatkan enam anak buah kapal (ABK) meninggal dunia, serta empat lainnya belum ditemukan. Sedangkan 12 orang dinyatakan selamat.
BACA JUGA: Detik-detik Mengerikan Kapal Nelayan Jember Tenggelam
Kejadian ini juga menjadi perhatian Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo. Kapolres langsung datang ke TKP bersama Kepala BPBD Jember Ir Rasid Zakaria dan Kasat Pol Air Polres Jember AKP Hari. Selain itu juga Dan Pos TNI AL Puger Gatot Hadi S. Serma, serta anggota Polsek Puger yang datang ke lokasi.
Kapolres Jember AKBP Kusworo kepada wartawan mengatakan, korban yang meninggal akibat terlempar dari perahu saat terbalik. Seluruh ABK termasuk nakhoda yang juga pemilik perahu sama sama berusaha menyelamatkan dirinya masing-masing.
BACA JUGA: Dihantam Ombak, Kapal Nelayan Jember Tenggelam, 6 Meninggal
ABK yang selamat itu yang berhasil berenang sambil mencari benda yang digunakan untuk menyelamatkan diri ke tepai saat dihantam ombak.
BACA JUGA: Kapal Terbalik, 21 Nelayan Tenggelam
“Sementara ada ABK yang masih terjebak di dalam perahu dan berhasil dikeluarkan setelah satu jam kemudian,” ujar kapolres.
BACA JUGA: Dihantam Ombak, Kapal Nelayan Jember Tenggelam, 6 Meninggal
Kusworo mengimbau agar para nelayan sementara tidak melaut dulu. Sebab, ombak sangat besar. “Ombak diperkirakan akan terus membesar sampai beberapa hari,” pungkas Kusworo. (jum/mg-4/ras)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lapor Bu Susi! Ratusan Kapal tak Bisa Melaut
Redaktur & Reporter : Soetomo