Kapal Rumah Sakit Berlayar Mulai Berlayar di 3 Pulau

Selasa, 14 November 2017 – 22:16 WIB
Rumah Sakit Terapung Ksatria Airlangga. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, SURABAYA - Rumah Sakit Terapung Ksatria Airlangga Akhirnya resmi diluncurkan oleh Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Jatim.

Usai diluncurkan, rumah sakit terapung ini langsung diberangkatkan ke 3 kepulauan di Sumenep yang minim fasilitas kesehatan.

BACA JUGA: Pengurus IKA Unair Temui Dahlan Iskan

Tiga tempat itu antara lain Kepulauan Kangean, Sapudi dan Masalembo. Ketiga kepulauan ini mendapat prioritas lantaran minim fasilitas kesehatan.

Selain itu, ketiga kepulauan ini mendapat prioritas terlebih dahulu, sebelum cuaca buruk terjadi.

BACA JUGA: DPRD Minta RS Terapung Dibangun di Kepulauan Seribu

Menurut dokter Christriyogo Sumartono, Ketua Yayasan Ksatria Airlangga, dalam perjalanan ke Kepulauan Sumenep, pihaknya membawa 7 dokter spesialis, 4 perawat dan 5 kru kapal.

Tim medis ini akan memberi pelayanan kesehatan berbagai penyakit degeneratif seperti hipertensi, diabetes dan jantung.

Selain itu, pihaknya siap melakukan operasi di kapal karena tersedia ruang operasi.

"Setelah ini, kami akan membantu Kabupaten Sumenep untuk bisa mengatasi pelayanan kesehatan yang tidak teratasi. Bahkan operasi pun kami siap, karena kapal ini dilengkapi ruang operasi," kata dr Christriyogo.

Dalam pelayaran akan membawa dokter penyakit dalam, dokter anak, dokter jantung. Jika dilihat jumlah penduduk di Pulau Sapudi 24 ribu jiwa, maka diperkiraan 30-40 penduduk butuh pelayanan kesehatan.

"Kami tidak ingin hanya melakukan tindakan terus lari. Tapi kami juga akan membangun sistem pelayanan kesehatan terpadu," imbuhnya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Kedokteran Unair, dr Soetojo mengatakan, rumah sakit terapung ini akan dimanfaatkan para dokter spesialis yang telah menuntaskan masa studinya.

"Melalui program wajib kerja, dokter spesialis diharuskan mengikuti pengabdian kerja masyarakat di pulau terpencil bersama rumah sakit terapung Ksatria Airlangga," kata dr Soetojo.

Soetojo menambahkan, usai dari tiga kepulauan di Sumenep, rumah sakit terapung Ksatria Airlangga ini, akan terus menjelajah gugusan pulau terpencil lainnya di Kawasan Indonesia Timur. (pul/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler