JAKARTA -- Kapolda Banten (pol) Agus Kusnadi resmi dicopot dari jabatannya, (14/2)Pemberhentian dari jabatan ini merupakan buntut dari tak mampunya Agus mengantisipasi penyerangan terhadap warga Ahmadiyah di Cikuesik, Tanggerang pada Minggu (6/2) lalu
BACA JUGA: Muladi dan Hamidhan Dipanggil KPK
Jabatan Agus selanjutnya diambil alih Brigjen (Pol) Putut Eko Bayuseno yang sebelumnya menjabat Wakapolda Metro JayaSementara jabatan baru yang diduduki Agus adalah Staf Ahli Analisis Kebijakan Utama Bidang Keamanan Mabes Polri
BACA JUGA: Nurdin Dibidik Dalam Kasus Suap Pemilihan DGS BI
Terkait penggantian dirinya ini Agus mengaku ikhlas.‘’Jabatan itu amanah, kalau perintah kapolda dilakukan pergantian ya kita ikut saja," ujarnya usai serah terima jabatan di Rupatama Mabes Polri, Senin pagi
Hanya saja ia merasa saat itu tidak mendapatkan cukup informasi mengenai kedatangan belasan warga Ahmadiyah dari Jakarta ke kediaman Suparman di Cikuesik
BACA JUGA: Polisi Buru Penyandang Dana Kerusuhan Temanggung
Para bawahannya tak menginfokan hal itu sehingga tidak ada langkah pencegahan yang maksimal."Awalnya kami tidak dapat informasi yang 17 mau datangKami hanya mengamankan yang punya rumahTargetnya ituItu selesai, ya selesaiLokasinya kan jauh sekali kalau dari Polres,’’ ujarnya.
Sebenarnya papar Agus, jauh-jauh hari antisipasi telah dilakukanNamun tak berjalannya fungsi intelejen polda itu dijadikan dalih oleh Agus sebagai biang penyerangan itu‘’Saya tidak menerima infomasi, baik dari Kapolres saya, dari intel saya, sehingga saya tidak mengambil langkah-langkahPadahal kalau pimpinan mengambil langkah itu atas laporan dari kapolres dan intelijen,’’ tambahnya.
Selain mengganti Kapolda, Kapolri juga mencopot Selain Kapolda banten Brigjen Pol Agus Kusnadi, Kapolres Pandeglang AKBP Alex Fauzi Rasyad dan Dir Intelkam Polda Banten Kombes Pol Adityawarman juga diganti.
Sebagai gambara, penyerangan yang terjadi Minggu (6/2) itu menelan delapan korbanMereka adalah Karno dan Mulyadi, warga Kecamatan Cikeusik serta seorang lainya bernama Roni, warga Jakarta dinyatakan tewasSementara lima warga yang luka-luka adalah Pipip warga Cilegon, Dias (Jakarta) Ahmad (Jakarta), Deden Dermawan (Jakarta) dan M Ahmad (Ciledug) Tangerang SelatanSaat ini polisi telah menetapkan lima warga sebagai tersangka aksi brutal itu.(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 566 TKI Overstayed Dipulangkan Hari Ini
Redaktur : Tim Redaksi