jpnn.com, BANDUNG - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Rudy Sufahriadi angkat bicara terkait oknum polisi yang marah-marah pada petugas jaga karena ditegur tak bermasker saat melintas di pos PSBB di Kabupaten Bandung, Senin (25/5)
Ia menyatakan bahwa oknum polisi berinisial Bripka H dan bertugas di Polrestabes Bandung, itu bakal dimutasi.
BACA JUGA: Oknum Polisi Kendarai Fortuner Marah-marah saat Ditegur Tak Pakai Masker, Lihat Gayanya
Oknum polisi itu sedang menjalani pemeriksaan oleh Propam Polrestabes Bandung.
Setelah selesai, Kapolda akan memutasi yang bersangkutan ke Pelayanan Markas (Yanma) Polda Jabar.
BACA JUGA: 1 Pria dan 2 Wanita Tertangkap Basah Melakukan Perbuatan Terlarang, nih Fotonya
"Selesai diperiksa, saya pindahkan ke Yanma, boleh diberitakan," kata Rudy melalui pesan singkat, Senin.
Hal tersebut, kata Rudy, harus dijadikan contoh bagi setiap anggota kepolisian yang bertugas di Polda Jabar.
BACA JUGA: Penasaran dengan Kantong Kresek di Belakang Rumah, Bu Haji Kaget Lihat Isinya
"Polisi tidak boleh arogan, harus jadi contoh yang baik bagi masyarakat," kata Rudy.
Sejauh ini, oknum polisi tersebut dikabarkan merupakan anggota Bagian SIM Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung.
Namun, polisi tersebut justru melanggar aturan lalu lintas dengan tidak patuh terhadap polisi yang sedang bertugas di jalan.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, oknum polisi itu memarahi seorang polisi lainnya yang mengingatkan dirinya untuk menggunakan masker.
Peristiwa itu terjadi di pos PSBB, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Senin.
Dari laporan Bripka Rizal yang berjaga, oknum polisi tersebut menggunakan mobil Fortuner hitam bernomor polisi D-1087-TI.
Usai diingatkan, polisi itu malah marah, lalu mengajak berkelahi.
Selain itu, oknum polisi itu bertanya kepada petugas soal lulusan angkatan berapa dengan kata-kata kasar.
BACA JUGA: Oknum Honorer Penghina Nabi Muhammad Ini Langsung Ditangkap Polisi
Bripka Rizal yang berjaga di pos PSBB tersebut lantas melaporkan kejadian itu kepada perwira pengendali pos Ipda Ahmad, kemudian meminta oknum polisi tersebut turun dari kendaraannya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi