Kapolda Metro Jaya Temui Ahok, Ada Apa ya?

Selasa, 25 Agustus 2015 – 13:34 WIB
jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian melakukan pertemuan dengan ‎Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Jakarta, Selasa (25/8). Dalam pertemuan itu, Tito memaparkan mengenai Rencana Program Kerja Polda Metro Jaya Tahun 2015 dalam mendukung Program Prioritas Lima Tertib.

‎Ia menjelaskan, ada 17 program yang berhubungan dengan percepatan peningkatan pengamanan keamanan ketertiban ibukota. "Lima di antaranya berhubungan dengan program dari DKI," kata Tito di Balai Kota, Jakarta, Selasa (25/8).

BACA JUGA: Begini Polisi Selidiki Dugaan Salah Pemukulan Satpol PP pada Warga

Adapun lima tertib tersebut meliputi lalu lintas, sampah, hunian, pajak, dan demonstrasi. ‎"Kami mencari celah di mana kami bisa membantu gubernur," ujar Tito.

Tito menuturkan, poli‎si memiliki standar operasional prosedur (SOP) terkait pelaksanaan17 program tersebut. Ia mencontohkan berkaitan dengan tertib hunian. Nantinya, polisi akan membuat tim untuk menyelidiki tempat hunian yang disalahgunakan.

BACA JUGA: Setelah Kampung Pulo, Warga Bukit Duri Bakal Digusur

Dalam tertib lalu lintas, polisi akan menindak pelanggaran yang terjadi di jalan seperti parkir liar. Selain itu, polisi juga akan menerjunkan personel untuk ditempatkan di jalan.

Tito mengungkapkan, dalam menjalankan SOP, polisi akan ‎melakukan tindakan pencegahan. Namun, polisi juga bisa melakukan upaya represif atau kekerasan.

BACA JUGA: Cegah Rusuh Kampung Pulo Terulang, Pemprov DKI Harus Bikin SOP

"Penggunaan kekerasan dilakukan polisi karena memang diberikan, dilegitimasi undang-undang. Kekerasan itu bisa digunakan karena memang negara menghendaki, masyarakat menghendaki, tapi itu dikerjakan oleh polisi yang dianggap sudah terlatih," ucap Tito. (gil/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tanpa Mantra, Rumah Sakti di Kampung Pulo Berhasil Dirobohkan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler