Kapolda Papua Komit Berantas Korupsi

Rabu, 17 September 2014 – 03:09 WIB

jpnn.com - TIMIKA - Kapolda Papua berkomitmen memberantas kasus korupsi di Papua dan tidak akan ada kompromi atau tebang pilih dalam pengusutan setiap kasus yang ada. Hal itu ditegaskan Kapolda Papua, Irjen Pol. Drs Yotje Mende, MHum dalam tatap muka bersama seluruh anggota Polres Mimika yang bertempat di aula Polres Mimika, Senin (15/9).

Dalam kunjungan kerjanya itu, Kapolda Papua menyampaikan komitmennya dalam pemberantasan masalah korupsi dan tidak ada kompromi sebagai bentuk menuntaskan masalah korupsi di Tanah Papua ini. "Saya telah sampaikan kepada Pak Kapolres, tidak ada toleransi dalam masalah korupsi ini," kata Kapolda, seperti dilansir dari Radar Timika, Selasa (16/9).

BACA JUGA: Pemberangkatan Calhaj Dikepung Asap

Dalam kesempatan tersebut, dirinya yang baru menjabat sebagai Kapolda Papua, meminta kepada seluruh petugas kepolisian di Polres Mimika, untuk tetap bekerja dengan baik terutama dalam penanganan masalah korupsi.

"Dalam penanganan masalah korupsi ini, kita juga harus bekerja sama dengan aparat penegak hukum lainnya termasuk juga pihak Kejaksaan dan juga pihak KPK," ungkapnya.

BACA JUGA: Titik Api di Kotim Terus Bertambah

Jenderal Bintang Dua ini juga menjelaskan dalam komitmennya memberantas korupsi di Papua tersebut, tak jarang meminta bantuan kepada pihak BPK maupun BPKP dan PPATK di daerah, untuk terlibat langsung dalam menangani masalah korupsi di setiap lembaga terutama pada pemerintah daerah.

"Saya tetap berkomitmen, apabila ada tindak pidana korupsi, setiap anggota Polri mengetahui dan dia memiliki kewenangan untuk menindak secara tegas hal tersebut," ungkapnya.

BACA JUGA: 6.535 Pelamar Perebutkan 137 Kuota CPNS

Dalam permasalahan yang berkaitan dengan kasus korupsi sekali lagi ditegaskan tidak ada kompromi lagi terutama, bagi aparat kepolisian sebab masalah tersebut, menjadi sorotan tajam dari atas.

"Kami akan menunjukan eksistensi kami sebagai anggota Polri dan sebagai penyidik, juga punya kewenangan dalam melakukan penyidikan tindak pidana kasus korupsi tersebut," bebernya.

Sementara itu, ia meminta kepada semua masyarakat yang ada di Papua untuk membantu aparat penegak hukum dalam memberantas korupsi, dengan cara saling terbuka dan melaporkan setiap hal yang dianggap berkaitan dengan masalah penyelewengan atau korupsi.

"Kami punya hotline dengan nomor 110 yang bisa dihubungi oleh semua masyarakat, dan ada juga telepon lokal pada setiap kantor Polisi terdekat. Silahkan menghubungi petugas kepolisian apabila ada informasi," jelasnya.

Ia juga meminta agar seluruh masyarakat yang memberikan informasi tersebut, tidak bersifat fitnah atau bohong. Para pemberi informasi akan tetap dilindungi apabila dia akan datang sendiri, kemudian memberikan data-data kepada aparat penegak hukum tersebut.

"Kami akan melayani secara baik dan menjaga pemberi informasi itu bila yang disampaikannya benar-benar fakta," tutur Kapolda. (nrp/mix)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ombak Tinggi Bikin Harga Ikan Laut Melambung


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler