Kapolres Inhil AKBP Budi Setiawan Ikut Berjibaku Padamkan Karhutla di Lahan Gambut

Kamis, 01 Agustus 2024 – 08:51 WIB
Kapolres Inhil AKBP Budi Setiawan saat ikut memadamkan karhutla di Parit Buncit, RT 2 Kelurahan Kempas Jaya, Kecamatan Kempas pada Rabu (31/7). Foto: Polres Inhil

jpnn.com - Kapolres Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Budi Setiawan turun langsung ke lokasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Parit Buncit, RT 2 Kelurahan Kempas Jaya, Kecamatan Kempas pada Rabu (31/7).

AKBP Budi Setiawan bersama tim bergabung dengan TNI, Masyarakat Peduli Api (MPA), dan BPBD Inhil serta masyarakat yang terus berupaya melakukan pemadaman.

BACA JUGA: Cegah Karhutla Merembet ke Permukiman Warga, Kapolres Dumai Ikut Padamkan Api

Menurut Kapolres Inhil, perluasan areal terbakar ini sudah dapat dilokalisir oleh tim, tetapi membutuhkan kerja ekstra keras untuk melakukan pemadaman total dan pendinginan serta upaya penyekatan agar api tidak merambat ke lahan lain.

Adapun kendala tim saat melakukan pemadaman area tersebut karena ada di lahan gambut dengan ketebalan mencapai 3 meter.

BACA JUGA: Fatayat NU Kecam Prancis yang Melarang Atlet Tuan Rumah Berhijab di Olimpiade Paris 2024

“Ini yang sulit untuk diprediksi apakah api itu sudah padam atau belum. Namun, kami terus berupaya mendinginkan lahan yang sudah dipadamkan,” ucap perwira menengah Polri itu.

Dia menyebut keberadaan kanal di sekeliling lahan itu cukup memudahkan untuk mengantisipasi agar api tidak menyebar ke areal lainnya.

BACA JUGA: Mangkir Lagi, Eks Pj Wali Kota Pekanbaru Uun Terancam Dijemput Paksa Polda Riau

"Kami takutkan api bisa menyeberang ke lahan lain. Namun dengan adanya kanal tersebut, kekhawatiran itu agak terkurangi, dan kerja bisa sedikit ringan," tuturnya.

Pemadaman api di kawasan itu dilakukan menggunakan dengan peralatan yang ada, yakni berupa mesin robin 3 unit dan 1 unit mini striker.

AKBP Budi juga menyebut jajarannya masih menyelidiki soal kemungkinan adanya tersangka untuk kasus karhutla tersebut.

"Tahun ini sudah ada pelaku pembakar lahan di Pulau Burung yang diamankan, untuk di Kempas masih proses penyelidikan," ujar AKBP Budi.

Kapolres berharap agar api dapat segera dikendalikan dan peristiwa kebakaran lahan tidak terulang lagi.

Dia juga menghimbau agar masyarakat dapat bersama-sama melakukan pencegahan, yakni tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar.

"Lahan terbakar sekitar kurang lebih 2 hektare, di jadikan status quo sampai hasil penyelidikan selesai mengetahui penyebab kebakaran," ujarnya.(fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler