jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan cek kesiapan terkait pengamanan KTT G20, Bali, pada Minggu (6/11).
Kapolri bersama Pejabat Utama (PJU) Mabes Polri pun menggelar gladi bersih apel pasukan pengamanan.
BACA JUGA: Laksanakan TR Kapolri, Polda Riau Pastikan Ujian SIM Bisa Mengulang di Hari yang Sama
"Kami meninjau venue-venue yang memang akan menjadi rangkaian kegiatan kunjungan,” kata Kapolri di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali.
Selain itu, Kapolri juga melakukan koordinasi dengan Paspampres untuk memastikan titik-titik pengamanan yang dibagi menjadi tiga ring pengamanan.
BACA JUGA: Kapolri Apresiasi Muhammadiyah yang Berkontribusi Meningkatkan Kesehatan Masyarakat
Menurutnya, dengan koordinasi langsung ini, Polri ingin memastikan semua unsur pengamanan memahami terkait dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing ring pengamanan.
“Kami yakin bahwa seluruh rangkaian pengamanan khususnya yang dilaksanakan oleh Polri dan juga TNI ini bisa berjalan dengan baik, koordinasi di lapangannya juga bisa berjalan dengan baik. Ke depannya kami harapkan seluruh rangkaian berjalan dengan aman,” tegas eks Kabareskrim Polri itu.
BACA JUGA: Perintah Kapolri Tegas, Kapolda dan Kapolres Harus Berubah
Kapolri menegaskan akan menempatkan personel di tiap titik perbatasan baik di Jawa Timur dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
Dia mengarakan pada titik-titik perbatasan yang mengarah ke Bali ini, juga dipasang kamera CCTV yang dilengkapi dengan pemindai wajah alias face recognition.
"Kemudian daftar dan data orang-orang yang kita pantau semuanya termonitor. Dan ini, tentunya kami terus lakukan evaluasi sehingga kemudian semuanya bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.
Eks Kapolda Banten itu juga melakukan koordinasi dengan kementerian terkait. Tujuannya agar mereka bisa berkolaborasi di command center yang dibuat oleh Polri.
"Seluruh masyarakat ataupun pengunjung baik dari luar maupun dari dalam negeri semuanya bisa terpantau,” pungkas Jenderal Sigit. (mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul