jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta seluruh jajaran Polwan menerapkan pendekatan humanis untuk meraih kepercayaan publik.
Hal itu disampaiakan Jenderal Listyo saat menyampaikan sambutan di acara puncak dan syukuran HUT ke-74 Polwan Republik Indonesia di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan.
BACA JUGA: Profil AKP Dyah Candrawati, Polwan Pertama yang Disidang Etik Terkait Kasus Ferdy Sambo
"Saya harapkan rekan-rekan Polwan betul-betul bisa tampil untuk menunjukkan dan mendorong kepercayaan masyarakat kepada Polri, lebih tinggi dibandingkan yang sebelumnya," kata Listyo, Jumat (9/9).
Eks Kabareskrim Polri itu mengatakan pascaperistiwa yang dihadapi oleh internal Polri, hasil survei tingkat kepercayaan publik mengalami peningkatan, meskipun belum setinggi angka sebelumnya.
BACA JUGA: Hari Ini Polwan AKP Dyah Jalani Sidang Etik Terkait Kasus Brigadir J, Apa Perannya?
Listyo berharap Polwan ikut menjadi salah satu garda terdepan untuk terus meraih kembali kepercayaan masyarakat demi tegaknya marwah institusi Korps Bhayangkara.
"Saya titip ini semua kepada rekan-rekan Polwan sebagai agent of change terkait dengan reformasi kultural yang ada di Polri," ujar dia.
BACA JUGA: Aduannya Soal Kasus Pemerkosaan Direspons Jenderal Listyo, Hotman Paris: Hebat Kapolri!
Beberapa hari atau beberapa minggu terakhir kemarin ada survei terbaru yaitu sudah 69,6 persen. Artinya angka ini adalah angka yang harus kita (Polri, red) perjuangkan, karena ini menyangkut maruah institusi, menyangkut kepercayaan publik kepada Polri.
Alimnus Akpol 1991 itu berharap peran dan pendekatan Polwan mampu menjadi salah satu kekuatan untuk meraih kembali tingkat kepercayaan publik.
Jenderal Listyo pun mengibaratkan sosok Polwan sebagai Srikandi di dalam dunia pewayangan.
Pasalnya, Srikandi merupakan sosok wanita yang memiliki kemampuan tidak kalah dengan seorang pria.
Namun, sosok perempuan itu tetap memiliki sisi lemah, lembut, dan penuh kasih sayang.
Menurut Jenderal Listyo, karakter yang seperti itu menjadi salah satu kekuatan Polwan ketika menjalankan tugasnya di lapangan.
"Di satu sisi rekan-rekan juga mampu melakukan penegakkan hukum yang tegas. Namun, humanis sesuai dengan ciri khas dan karakter dari Polwan," ujar Listyo. (cr3/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama