Kapolri Luncurkan Program Polisi RW Jelang Pemilu, Pengamat Menanggapinya Begini

Senin, 22 Mei 2023 – 22:08 WIB
Ilustrasi - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meluncurkan program polisi RW jelang pemilu, pengamat menanggapinya begini. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik Arif Nurul Imam menanggapi langkah Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo meluncurkan program polisi RW jelang pelaksanaan Pemilu 2024.

Dia menilai langkah tersebut sangat tepat untuk mencegah terjadinya polarisasi di tengah masyarakat jelang pemilu.

BACA JUGA: Bu Mega Mengkritik Polri, Arief Poyuono: Itu Bentuk Kasih Sayang

Pasalnya, program tersebut makin mendekatkan polisi di tengah masyarakat.

"Dengan kehadiran polisi di sekitar masyarakat, maka Pemilu 2024 akan lebih banyak membahas gagasan, bukan lagi hoaks," ujar Arif dalam keterangannya di Jakarta, Senin (22/5).

BACA JUGA: Ketua MPR Bamsoet Tegaskan Pemicu Polarisasi Tidak Boleh Terjadi Lagi di Pemilu 2024

Menurut Arif, program Polisi RW yang digencarkan oleh Kabaharkam Polri Irjen Pol. Fadil Imran atas perintah Kapolri, memiliki tujuan baik, terutama menjelang tahun politik.

“Di tengah menghadapi tahun politik, Polisi RW bisa dimaksimalkan dalam mencegah polarisasi politik,” ucapnya.

BACA JUGA: CNRT Menang Pemilu Timor Leste, Xanana Gusmao Bakal Kembali Jadi Perdana Menteri

Adapun peran Polisi RW, kata Arif, adalah menjadi sumber pencegahan berita bohong atau hoaks di masyarakat.

Melakukan edukasi kepada masyarakat, bahwa pemilu merupakan adu gagasan dalam mencari pemimpin dan lainnya.

“Dengan begitu dalam pemilihan pemimpin, masyarakat akan cenderung membicarakan visi, misi dan program calon,” katanya.

Pandangan Arif berbeda dengan pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto.

Dia menilai program Polisi RW berpotensi menjadi alat politik.

Sebab, bisa saja secara konsep seolah baik untuk mendekatkan pelayanan pada masyarakat, tetapi tidak secara konsep menyangkut teori kekuasaan.

“Seperti dalam pendekatan Orwellian, di mana polisi menjadi alat kontrol dan memata-matai aktivitas masyarakat,” kata Bambang, Jumat (19/5).

Bambang menyebut Indonesia sudah memasuki masa pemilihan umum.

Kasus-kasus pengerahan aparat negara dalam pemenangan salah satu kandidat pemilu sudah sering terjadi.

“Seharusnya menjadi pembelajaran agar tidak terulang lagi,” kata Bambang.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal. Pol. Listyo Sigit Prabowo dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR RI di Senayan, Jakarta, Rabu (12/4), menyampaikan program Polisi RW.

Jenderal bintang empat itu mengatakan Polri tengah mengembangkan Polisi RW di seluruh wilayah Indonesia, sebagai langkah untuk merealisasikan program satu desa satu Bhabinkamtibmas.

"Guna memenuhi jumlah Bhabimkatibmas kami mencoba mengembangkan Polisi RW yang saat ini telah dilaksanakan di Polda Metro Jaya,” ucapnya.

Menurut mantan Kabareskrim Polri itu, pada program Polisi RW, akan ditempatkan personel kepolisian dari berbagai fungsi kepolisian di setiap RW berdasarkan alamat tempat tinggal masing-masing personel Polri.

Penempatan personel Polri tersebut untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban di masyarakat.

"Kami berharap melalui kehadiran Polisi RW mampu meningkatkan interaksi polisi dengan masyarakat untuk memecahkan masalah bersama di lingkungan RW," ujarnya.

Orang nomor satu di kepolisian itu menambahkan, untuk memastikan kegiatan Polisi RW berjalan optimal di masyarakat, seluruh kegiatannya dilaporkan melalui aplikasi Ada Polisi, sehingga dapat menjadi bahan analisis Kasatker maupun Kasatwil.

Program Polisi RW ke depannya akan dikembangkan di seluruh wilayah Indonesia sehingga diharapkan mampu mencakup kebutuhan Bhabinkamtibmas setiap kelurahan atau desa.

“Sehingga peran dan fungsi Bhabinkamtibmas bisa terbantu oleh program Polisi RW," kata Sigit. (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bang Adian Yakin Keberpihakan Jokowi kepada PDIP tidak Tergoyahkan


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler