Kapolri Minta Masyarakat Aceh tak Terprovokasi

Rabu, 02 April 2014 – 17:55 WIB

jpnn.com - JAKARTA -- Kapolri Jenderal Sutarman meminta masyarakat Aceh tidak terprovokasi dengan sejumlah peristiwa penembakan yang diduga melibatkan Partai Aceh (PA) dan Partai Nasional Aceh (PNA) beberapa bulan terakhir ini.

Jenderal bintang empat ini berharap masyarakat Aceh tetap bisa memberi hak suaranya saat Pemilu nanti.

BACA JUGA: 12 Kasus Pidana Pemilu Masih Disidik

"Pada masyarakat Aceh agar mereka tidak mudah terprovokasi, diiming-imingi oleh kekuatan politik tertentu sehingga melakukan tindakan kekerasan. Silahkan gunakan hak pilihnya tanpa gunakan kekerasan," ujar mantan Kabareskrim Polri itu di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu, (2/4).

Terkait kejadian penembakan pada Senin malam lalu, Kapolri menyatakan saat ini sedang dilakukan proses penyelidikan. Kepolisian, kata dia, juga telah menurunkan tim Detasemen Khusus 88 Antiteror untuk mengejar pelaku penembakan misterius.

BACA JUGA: Kejagung Jebloskan Pegawai KY ke Rutan

"Yang jelas itu di Aceh ini saling menyerang antara kekuatan partai satu dengan partai lain, baik partai lokal maupun partai nasional. Jangan pengaruhi rakyat dengan kekerasan," sambungnya.

Kapolri menyatakan selain Aceh, beberapa wilayah juga rawan masalah menjelang pemilu. Di antaranya Papua, Sulawesi Tengah, Bima, NTB. Berikutnya di beberapa wilayah Jawa  Medan, Makassar, dan Bali. (flo/jpnn)

BACA JUGA: Libas Politik Uang, KPK Perlu Dilibatkan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengamat: Citra Jokowi Lebih Baik Ketimbang PDIP


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler