jpnn.com - jpnn.com - Selama delapan tahun, Donjuan, 38, selalu mencari solusi keuangannya dengan pinjam uang kepada orang tua dan kakak istrinya, Karin, 33.
Pas sang keluarga tak bisa meminjamkannya, Donjuan langsung menceraikan istrinya.
BACA JUGA: Terlepas Jeratan Suami Usai Minum Air Jampi Dukun Dayak
========================
Umi Hany Akasah - Radar Surabaya
========================
Donjuan tampaknya sakit hati terhadap keluarga Karin, sampai akhirnya ia menalak cerai. Dalam proses mediasi, Donjuan yang menyewa pengacara bersikukuh emoh kembali ke Karin.
BACA JUGA: Petaka saat Dimiripkan Artis Pretty Asmara
Dia merasa keluarga istrinya sudah tidak sayang terhadap dirinya.
“Saya lho pinjam, enggak minta. Selama delapan tahun kalau pinjam pasti dikembalikan,” kata Donjuan di sela sidang talak cerainya, Selasa (14/2).
BACA JUGA: Jajan PSK, Akhirnya Divonis Terserang AIDS
Menurut Donjuan, selama ini pinjaman uang pun diperuntukkan untuk keperluan penting.
Misalnya, untuk biaya sakit, atau menutup kebutuhan bulanann yang kurang. Di awal bulan, utang pun selalu dibayar tunai.
”Pinjamnya paling Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta. Enggak terlalu banyak,” kata bapak satu anak itu.
Sebagai sales, Donjuan memang mengaku cukup beruntung memiliki keluarga istri yang berlatar belakang pegawai negeri sipil (PNS).
Keluarganya sering dibantu oleh orang tua dan kakaknya. Bahkan, dua kakaknya selalu memberikan jatah bulanan kepada anak semata wayangnya.
”Istri saya itu sebenarnya normal. Hanya jalannya agak terseokseok karena dulu pernah kecelakaan,” kata Donjuan.
Keluarga pun sangat sayang pada dia dan istrinya. Akan tetapi, Donjuan mengaku sangat sakit hati dan tidak bisa memaafkan keluarganya.
Saat, Donjuan ingin meminjam uang untuk beli sepeda motor. Lantaran sepeda motornya sudah rusak karena kecelakaan.
Namun, mertua dan kedua kakak Karin menolak untuk meminjamkan uang.
”Saya pinjamnya lho hanya Rp 5 juta. Tapi, mereka enggak mau ngasih pelit banget kan. Ya biarin saja saya cerai,” tukasnya. Sementara itu, Karin yang terlihat pasrah hanya bisa menangis. Ia masih berharap suaminya bisa memaafkan keluarganya.
”Ya meski orang tua dan kakak saya PNS kan mereka juga punya kebutuhan. Suami enggak mau ngerti. Rp 5 juta itu besar juga,” kata Karin yang menangis.
Kakak Karin, Mira, 40 mengaku keluarganya memang tidak ada uang untuk meminjami adik iparnya itu.
Selama ini pun mereka ikhlas memberi maupun meminjamkan pada Donjuan.
”Ndak pernah berpikir jelek. Saya emang tidak punya. Anak-anak sekolah. Cicilan mobil dan rumah juga. Ya masak tega suadara susah dibiarin,” pungkasnya.
(no/jpg/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Laku Suami, Saat Cantik Mengajak, Kena Lupus Dicerai
Redaktur : Tim Redaksi