jpnn.com, LANDAK - Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 2, dr. Karolin Margret Natasa menyatakan siap menjadi sahabat bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di seluruh Kalimantan Barat. Hal ini untuk mendorong peningkatan kapasitas pelaku usaha.
“Berdasarkan data Dinas Koperasi dan UMKM Kalbar, saat ini ada sekitar 108 ribu UMKM yang tersebar di wilayah Kalbar. Saya sendiri siap untuk menjadi sahabat bagi pelaku UMKM agar bisa bersama-sama menumbuhkembangkan usaha yang ada di masyarakat,” kata Karolin di Ngabang, Kabupaten Landak, Kalbar, Rabu (18/4).
BACA JUGA: Program Jokowi di Kalbar Sukses Jika Karolin-Gidot Memimpin
Jika dilihat dari komposisi jumlah penduduk Kalbar, lanjutnya, angka jumlah UMKM tersebut memang masih sangat sedikit. Hal ini jelas berpengaruh pada pergerakan sektor ekonomi masyarakat.
Angka 108 ribu tersebut, menurutnya, memang masih sedikit. Dirinya yakin, saat ini banyak UMKM yang belum terdata.
BACA JUGA: Denny Cagur: Label Halal Jadi Syarat Utama
“Untuk itu, ini menjadi PR kita ke depan agar bisa merangkul semua UMKM dan memberikan dorongan kepada mereka dalam pengembangan usahanya. Makanya, UMKM harus bisa kita jadikan sahabat, agar kita bisa lebih intens dalam memberikan pembinaan," tuturnya.
Menurutnya, banyaknya UMKM yang belum terdata, disebabkan mereka belum percaya diri dengan usaha dan produknya.
BACA JUGA: Karolin Unggul Telak Dalam Debat Cagub Kalbar
Untuk itu, ia berharap pelaku usaha lebih terbuka sehingga bisa berbaur dengan komunitas usaha lainnya seperti PLUT untuk meningkatkan kapasitas usahanya.
Karolin mengatakan kendala yang sering dihadapi UMKM dari pendataan yang ada adalah terkait permodalan. Namun ia menyebut dengan berbagai kemudahan yang ada, permodalan bukan lagi menjadi kendala, karena pemerintah kata dia sejak tahun lalu sudah menyiapkan skema Kredit Usaha Rakyat (KUR).
"KUR sudah pemerintah luncurkan untuk membantu UMKM. Saya kira modal tidak lagi menjadi masalah. Penggiat UMKM tinggal ajukan ke bank pelaksana KUR di BNI, Mandiri, BRI dan BPD. Tentu syaratnya harus lengkap," tuturnya.(fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilgub Kalbar 2018: Wacanakan Rp 5 Miliar per Desa
Redaktur & Reporter : Friederich