jpnn.com, JAKARTA - Menpora Imam Nahrawi akhirnya angkat bicara terkait tunggakan gaji 104 karyawan KONI Pusat.
Dia meminta agar Ketua Umum KONI Tono Suratman segera bertindak dan menyelesaikan persoalan tersebut.
BACA JUGA: Soal Tunggakan Gaji Karyawan KONI, Gatot Minta Ketum Harus Protektif
Pasalnya, tunggakan ini bukan hanya sebulan-dua bulan, tetapi sudah sampai lima bulan. Sampai kini, Kemenpora memang sedang berupaya untuk membantu.
Begitu juga dengan Ketua Umum KONI Tono Suratman yang mengaku sudah berupaya mengajukan proposal usulan bantuan dana KONI sebanyak dua kali, pada Januari dan Februari.
BACA JUGA: Jangan Buat Framing, Belum tentu Menpora itu Bersalah
Baca: Gudang KPU Nisel Dilempari Massa dengan Bom Molotov
Tapi, permohonan KONI belum disetujui Kemenpora karena laporan pertanggung jawaban anggaran KONI untuk 2018 masih bermasalah, setelah diperiksa Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
BACA JUGA: Kencang Isu Reshuffle, Menpora: Kerja, Kerja, Kerja
"Siapa ketua KONI? Masa soal tunggakan gaji (karyawan KONI) tanya ke Kemenpora," kata Imam saat ditemui di rumahnya.
Dia malah balik bertanya, permasalahan KONI saja, pengurusnya tak bisa menyelesaikan.
"Ya, pengurusnya siapa? Masa gitu saja (membayar tunggakan gaji tak bisa, red). Iya nggak?" ucap Imam balik bertanya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menpora Sempat Diisukan Mundur, Begini Respons Karding
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad