Karyawati PDAM Ngamar dengan Pria Bukan Suaminya, Tanpa Busana

Senin, 09 November 2015 – 08:42 WIB

jpnn.com - BENGKULU –  EH (46), oknum karyawati PDAM Bengkulu yang juga istri anggota TNI AL, digerebek saat ngamar dengan pria bukan suaminya, NJ (48).

Si pria merupakan, pimpinan salah satu koran mingguan di Bengkulu. Kisah asmara terlarang keduanya akhirnya terungkap saat mereka kepergok berada di kamar 1012 salah satu hotel di kawasan Pantai Panjang, Minggu (8/11) petang.

BACA JUGA: Bocah Tewas Tersambar Petir di Belakang Rumah

Ironisnya, EH yang sudah memiliki 3 anak dan NJ digerebek anggota Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) dalam kondisi tanpa busana. Penggerebekan sekitar pukul 16.00 WIB itu sempat disaksikan oleh Danlanal  Bengkulu, Letkol (P) Muhamad Nizar Gadafi.

Kasus inipun akhirnya dilimpahkan ke Polres Bengkulu karena suami EH yakni Sertu Ha, tidak terima dengan perbuatan istrinya itu dan memutuskan untuk menempuh jalur hukum. Hingga tadi malam, penyidik Sat Reskrim Polres Bengkulu terlihat masih melakukan pemeriksaan terhadap EH dan NJ ini.

BACA JUGA: Awasss!! ada Delapan Tahanan Kabur jadi DPO

Data yang dihimpun Rakya Bengkulu (Jawa Pos Group) menyebutkan, terbongkarnya hubungan gelap antara EH dan NJ ini, sudah lama tercium oleh suami EH. Kendati sudah curiga dengan gerak-gerik istrinya selama setahun belakangan ini, namun Sertu Ha tak mampu berbuat banyak karena belum memiliki bukti kuat. Hingga akhirnya, EH pun menggugat cerai Sertu Ha dengan alasan sudah tidak ada kecocokan lagi.

Namun gugatan cerai pegawai PDAM Bengkulu tersebut belum putus di tingkat pengadilan agama (PA). Rupanya kabar adanya dugaan hubungan gelap antara EH dengan NJ sampai ke telinga rekan Ha.

BACA JUGA: Gelar Pilkada, Simalungun Tetap Perlu Dijabat Penjabat

Pada Minggu (8/11) sore, diperoleh informasi pasangan gelap ini akan check in di salah satu kamar hotel di Pantai Panjang. Informasi inipun langsung ditindaklanjuti intel Lanal Bengkulu dan langsung bergerak.   

Ternyata informasi itu benar. Sekitar pukul 16.00 WIB, terlihat EH dan NJ masuk ke dalam hotel memesan kamar nomor 1012. Selang beberapa menit, didampingi anggota Pomal AL dilakukanlah penggerebekan. Kedatangan Danlanal dan beberapa perwira Lanal Bengkulu, membuat EH dan NJ kaget bukan kepalang. Keduanya pun tak mampu berkelit, karena saat digerebek keduanya dalam keadaan tanpa busana.

Menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, Danlanal memerintahkan agar keduanya dibawa ke Polsek Ratu Agung untuk diamankan. Tak lama kemudian, keduanya pun dibawa ke Polres Bengkulu.

Terpisah, Danlanal Bengkulu, Muhamad Gadafi mengatakan, kasus tersebut dilimpahkan ke pihak kepolisian, karena keduanya merupakan warga sipil. Menurut Danlanal, hubungan keduanya itu sudah diintai hampir dua bulan ini oleh intel dan POMAL. Namun tanda-tanda adanya hubungan itu sudah diketahui setahun lebih. Ia pun sangat menyayangkan selaku karyawan PDAM, EH sampai bertindak demikian.  

“Saya sengaja datang ke sini jangan sampai anggota saya yang ada jiwa korsanya akan melakukan hal yang tidak diinginkan. Hubungan ini sudah satu setengah bulan, anggota Intel dan Pomal mengikuti, gejala ini sudah lama sekali sudah setahun lebih hubungan ini. Saya sayangkan, dia karyawan PDAM dia meninggalkan rumah dan anak-anaknya. Sekarang ikuti prosedur hukum saja,” demikian Danlanal. (fiz)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengedar Sabu Ini Diringkus Di Dekat Pembakaran Mayat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler