jpnn.com - BONTANG – Seorang pejalan kaki tewas setelah ditabrak sepeda motor Yamaha Mio GT KT 6382 DK di Jalan Ahmad Yani, Rabu (8/4) sekira pukul 18.50 Wita. Korban bernama Baco (64) itu akhirnya meninggal Rabu malam di RS Amalia akibat luka di bagian kepala dan hidung. Pengendara motor bernama Jamal (30) pun sudah diamankan polisi.
Informasi dihimpun, kejadian bermula saat pengendara tersebut melaju dari arah Gunung Sari menuju Bontang Baru. Tiba di tempat kejadian perkara (TKP), tepatnya di depan warung Jakarta, warga Kelurahan Berebas Tengah itu melihat korban hendak menyeberang. Melihat korban tampak ragu-ragu, akhirnya sang pengendara tetap memacu motornya.
BACA JUGA: Jualan Togel, Kakek 61 Tahun Ditangkap
Nahas, ternyata perkiraan pengendara tersebut salah. Korban tetap menyeberang jalan. Pada saat di tengah-tengah jalan, pengendara itu tidak sempat menghindar dan motornya membentur korban. Korban pun terpental ke jalan, sedangkan pengendara tersebut juga “mencium” aspal.
Melihat ada kecelakaan lalu lintas (lakalantas), warga yang berada di sekitar TKP langsung melarikan korban ke RS Amalia. Sayang, upaya tim medis menyelamatkan korban tak membuahkan hasil. Malam harinya, korban dinyatakan meninggal dunia akibat luka yang dideritanya.
BACA JUGA: Duh...Mahasiswi Cantik Dibui 2 Bulan Gara-gara Ini
Kasat Lantas Polres Bontang AKP Nur Kholis mengatakan, jajarannya sudah mengamankan pengendara berikut “kuda besi” yang terlibat lakalantas maut tersebut. Hingga berita ini diturunkan, Unit Laka Sat Lantas Polres Bontang masih melakukan pemeriksaan terhadap pengendara tersebut dan para saksi yang berada di sekitar TKP.
“Pengendara dan motornya sudah kami amankan untuk mempermudah proses penyelidikan. Kasusnya sedang kami selidiki. Pemeriksaan terhadap pengendara dan para saksi sedang dilakukan. Anggota juga sedang melakukan olah TKP,” jelasnya, Kamis (9/4).
BACA JUGA: Setahun jadi Tentara Nikahi Anak Komandan Pusdikkav
Dia pun mengimbau kepada masyarakat, khususnya pengguna jalan untuk menaati peraturan lalu lintas. Terutama saat berkendara. Katanya, hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya korban jiwa akibat lakalantas.(gun/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Astaga... Tarik-tarikan dengan Ikan, Pemancing Ini Akhirnya Tenggelam
Redaktur : Tim Redaksi