jpnn.com - jpnn.com - Pemerintah bersama PT PLN terus berupaya untuk mengalirkan listrik ke desa-desa terpencil.
Salah satu upaya yang dilaksanakan adalah dengan menggenjot Program Listrik Desa.
BACA JUGA: Ekonomi Lesu, Target Megaproyek 35 Ribu Mw Meleset
Program tersebut merupakan upaya pembangunan jaringan listrik di pelosok desa. Program itu bertujuan meningkatkan rasio elektrifikasi desa sehingga listrik dapat dinikmati oleh masyarakat yang bertempat tinggal di pelosok desa.
Berdasarkan data dari PLN Kalselteng, saat ini masih ada sekitar 365 desa di Provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (Kalselteng) yang belum teraliri listrik.
BACA JUGA: Tarif Listrik EBT Beda Tiap Daerah
Kebanyakan desa-desa tersebut berada di pelosok.
Untuk menjangkau desa-desa itu tidak mudah karena kebanyakan belum memiliki akses jalan yang memadai.
BACA JUGA: Solar Mahal, PLN Mestinya Beralih ke Gas dan Panas Bumi
"Tahun ini anggaran yang telah disiapkan sangat besar, kurang lebih sekitar Rp100 miliar," ujar Supervisor Humas, Kemitraan dan Bina Lingkungan PLN Kalselteng Bayu Aswenda.
Dia optimistis target tersebut akan tercapai walaupun bakal menghadapi banyak kendala.
"Sulit untuk membangun jaringan distribusi listrik apabila jalan raya saja belum ada," katanya.
Pihaknya juga menargetkan 97 persen desa di Kalselteng sudah teraliri listrik pada akhir 2019.
"Kami sangat membutuhkan dukungan baik dari masyarakat maupun pemerintah daerah untuk merealisasikannya," pungkasnya. (ris/by/ran)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kabel Listrik Kena Antena, Bapak-Anak Meninggal Dunia
Redaktur & Reporter : Ragil