jpnn.com, JAKARTA - Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Fahri, mengatakan penyidik telah melakukan pemeriksaan terhadap DH, sopir mobil yang menabrak enam pengendara GrabWheels di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.
Menurut Fahri, dari hasil pemeriksaan DH berada di bawah pengaruh minuman keras atau mabuk ketika berkendara.
BACA JUGA: Ditabrak Mobil, Dua Pengguna Grabwheels di Senayan Tewas Seketika
"Dari hasil pemeriksaan alat tiupnya untuk mengetahui alkohol, memang dia meminum, dipengaruhi alkohol. Setelah dari suatu tempat, dia minum, terjadi laka lantas," ujar Fahri kepada wartawan, Rabu (13/11).
Karena hal tersebut, DH terganggu konsentrasinya saat kejadian. Namun, dia tidak terbukti mengonsumsi narkoba. Hal ini dipastikan dari hasil tes urine.
BACA JUGA: Korban Tewas Laka Lantas di Bekasi Didominasi Generasi Milenial
"Kalau dari hasil pemeriksaan urine, tidak dinyatakan positif narkoba, hanya alkohol," katanya.
Diketahui, kecelakaan melibatkan pengguna skuter listrik terjadi di kawasan Senayan, Jakarta, pada Minggu 10 November. Akibat dari kecelakaan ini, dua orang meninggal dunia dan empat orang mengalami luka-luka. (cuy/jpnn)
BACA JUGA: Laka Lantas H+1 Lebaran Tahun Ini Meningkat, Ini Data Korbannya
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan