Kasus Pemerkosaan Mahasiswi di Berau Dihentikan, AKP Ferry Beri Penjelasan

Kamis, 24 Februari 2022 – 17:40 WIB
Polisi menghentikan kasus pemerkosaan mahasiswi di Berau, Kalimantan Timur. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN com

jpnn.com, TANJUNG REDEB - Polisi menghentikan kasus pemerkosaan yang diduga dilakukan sopir travel berinisial AS (32) terhadap seorang mahasiswi di Berau, Kalimantan Timur.

Sebelumnya, kasus yang sempat viral di media sosial itu diduga terjadi ketika AS sedang mengantarkan mahasiswi tersebut dari Kecamatan Tabalar menuju Tanjung Redeb, Berau, pada Jum'at (18/2) lalu.

BACA JUGA: Seorang Anak Diduga Diperkosa 9 Pelaku, 4 Teman Ayah Korban, Perindo Bergerak

Dugaan pemerkosaan ini sempat dilaporkan ke Satreskrim Polres Berau dan sudah dalam proses penyelidikan.

Namun, ketika polisi sedang melakukan pengejaran, terduga pelaku justru ditemukan sudah tewas gantung diri di rumah temannya di Jalan Aksadia Mandiri, Kecamatan Sambaliung, Berau, Senin (21/2).

BACA JUGA: Keluarga Santriwati Korban Pemerkosaan Minta Herry Wirawan Dihukum Mati

Kasat Reskrim Berau AKP Ferry Putra Samudra menyampaikan alasan ditutupnya kasus pemerkosaan tersebut lantaran terduga pelaku tersebut sudah meninggal dunia.

"Kasusnya sudah resmi kami tutup. Terduga sudah meninggal, bagaimana kami mau mintai keterangannya," ungkap AKP Ferry ketika dikonfirmasi JPNN.com, Kamis (24/2).

BACA JUGA: Petugas Setop Mobil Avanza Silver di Pintu Tol, Setelah Didekati, Astaga!

Dia mengungkapkan korban mengaku telah diperkosa ketika menggunakan jasa travel dari terduga pelaku.

Tindakan amoral tersebut diduga dilakukan AS saat di perjalanan dari Kecamatan Tabalar menuju Tanjung Redeb.

"Kasusnya memang sempat diviralkan, tetapi korban sudah melapor dan sudah kami lakukan pemeriksaan juga," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, warga digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria yang tergantung di sebuah rumah di Jalan Aksadia Mandiri, Kecamatan Sambaliung, Berau, Senin (21/2).

Korban diketahui berinisial AS diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri akibat depresi seusai dilaporkan memerkosa seorang mahasiswi.

Tak hanya itu, wajahnya juga sempat viral tersebar di media sosial.

Korban melakukan aksi bunuh diri di rumah temannya.

Jasadnya pertama kali ditemukan saat rekannya baru pulang dari bekerja.

Kala itu pintu rumah, seperti terganjal dari dalam.

Rekan korban kemudian berinisiatif untuk mendobrak pintu rumah.

Alangkah terkejutnya saat pintu terbuka, tampak AS yang sudah tewas tergantung dengan seutas tali. (mcr14/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Arditya Abdul Aziz

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler