jpnn.com - JAKARTA - Polisi terus menggeber pemeriksaan saksi dalam kasus video porno pelajar dari sebuah Sekolah Menengah Pertama di Jakarta. Video itu diduga diperankan oknum pelajar FP dan AE di ruang kelas sekolah.
Saksi yang diperiksa antara lain Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah dari SMP itu. "Sudah 14 orang kita periksa. Termasuk yang menonton, yang merekam, Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah dan Guru BP-nya," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Komisaris Besar Rikwanto, Selasa (22/10).
BACA JUGA: Tersangka Pembunuh Holly Bantah Tolak BAP
Namun demikian, Rikwanto mengaku hingga kini dua pemeran di video porno itu belum diperiksa. Sebab, keberadaan keduanya tidak diketahui saat ini.
Di kediamannya masing-masing juga tidak ada. "Setelah ada laporan, kedua pelaku tidak ada di rumah lagi. Sampai sekarang belum kembali," ungkap Rikwanto.
BACA JUGA: Sengketa Lahan, Perwira Polda Ditangkap
Kendati demikian, Rikwanto mengakui bahwa polisi tetap mengumpulkan saksi-saksi untuk mengungkap kasus video mesum ini. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Dijambret Saat Main HP di Kendaraan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Satgas Perbatasan Gagalkan Penyelundupan 4,25 Kg Sabu
Redaktur : Tim Redaksi