Kebakaran Hebat di Jambi, 13 Unit Rumah Rata dengan Tanah

Senin, 18 September 2017 – 23:21 WIB
Sedikitnya 13 rumah ludes dalam kebakaran yang terjadi sekitar pukul 16.00 Wib kemarin (16/9). Foto: jambiekspres/jpg

jpnn.com, SAROLANGUN - Sebuah kebakaran hebat terjadi di Desa Pekan Gedang, Kecamatan Batang Asai, Kabupaten Sarolangun, Jambi.

Sedikitnya 13 rumah papan milik warga ludes dilalap si jago merah.

BACA JUGA: Hayo, Bayi Siapa Ini Ditinggal di Musalla

Seperti dilansir Jambi Ekspres (Jawa Pos Group) hari ini, api mengamuk sekitar pukul 16.00 Wib kemarin (16/9), dan baru bisa dipadamkan sekitar pukul 17.00 WIB dengan cara pemadaman manual oleh masyarakat setempat.

Sobri salah satu masyarakat Desa Pekan Gedang mengatakan, saat kejadian api melalap rumah warga dengan cepat.

BACA JUGA: Hmmm, Penghuni Kos Ditarif Mahal, Sekali Kencan Sebegini

Sebab sekeliling rumah yang terbakar terbuat dari papan.

Dan kebanyakan rumah yang sudah tua sehingga dan dalam kondisi sudah lapuk sebagian besar.

BACA JUGA: Kebakaran, Seorang Pemilik Warung Tewas Terbakar

‘‘Kalau informasinya, api berasal dari salah satu rumah warga yang saat itu sedang memasak. Entah apa penyebabnya, tiba-tiba api menyambar dinding dapur yang terbuat dari papan,’’ jelasnya.

Disampaikannya, untuk jumlah rumah yang terbakar yakni sebanyak 13 rumah. Dan dari belasan rumah tersebut hanya sedikit masyarakat yang bisa menyelamatkan harta benda mereka.

‘‘Kalau total rumah yang terbakar ada 13. Dan saat kejadian, warga yang punya rumah sedang bekerja disawah, jadi korban kebakaran tidak bisa banyak menyelamatkan harta mereka. Memadamkan api saja dengan peralatan seadanya, untungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,’‘ ungkapnya.

‘‘Kalau malam ini, untuk sementara tidur dirumah warga lain atau saudaranya,’‘akunya.

Kapolsek Batang Asai Iptu Ardiansyah saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Dirinya mengatakan, bahwa kejadian terjadi sekitar pukul 16.00 wib hingga 17.00 wib. Sulitnya pemadaman dikarenakan dilakukan secara manual oleh masyarakat setempat.

‘‘Kalau untuk sumber api pertama dari rumah saudara Suwandi, anak beliau memasak nasi memakai tungku, dan tumpukan api tiba- tiba menyambar ke bagian dinding dapur dan terus menyebar ke rumah warga lain,’‘ ujarnya.

Sementara rumah yang terbakar lanjut kapolsek, ada sebanyak 13 rumah. Dan sebanyak 10 rumah rata dengan tanah, sementara 3 rumah lagi rusak berat.

‘‘Untuk total kerugian diperkirakan sekitar Rp. 700 juta,’‘ tandasnya.

Kades Pekan Gedang Abdul Hapis saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa pihaknya sudah mendapat bantuan dari Dinas Sosial Kabupaten Sarolangun untuk meringankan beban korban kebakaran.

‘‘Hari ini (17/9) kita sudah mendapat bantuan dari Dinas Sosal kabupaten yang bersumber dari dana APBD dan APBN berupa beras, kain sarung, periuk nasi, peralatan dapur, minyak, selimut, pakaian dalam, baju, tikar, kasur, makanan siap saji dan tenda,’‘ ujarnya.

Dirinya berharap, ada bantuan lain dari Pemkab setempat untuk membantu korban kebakaran yang menimpa masyarakat Desa Pekan Gedang.

‘‘Harapan saya selaku Kades disini, rumah warga yang terbakar bisa berdiri seperti sedia kala. Oleh sebab itu saya saya berharap ada bantuan dari pemerintah,’‘ tandasnya. (hnd)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Disdamkar Sering Kewalahan Saat Padamkan Api


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
kebakaran   Jambi  

Terpopuler