jpnn.com - PADANG - Selama dua hari berturut-turut, kebakaran empat kali terjadi di Kota Padang. Terakhir, Minggu (27/4) malam sekitar pukul 21.00 WIB, tujuh petak rumah toko (ruko) yang terletak di Pasar Raya II, Kelurahan Kampung Jawa, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang hangus terbakar.
Warga di sekitar lokasi kebakaran, Lukman mengungkapkan kejadian itu berlangsung cepat. Api diketahui warga pertama kalinya setelah melihat asap disekitar lokasi kejadian.
BACA JUGA: Terdakwa Coblos Dua Kali karena Mabuk Dihukum Percobaan
“Awalnya asap tinggi pak, ternyata itu kebakaran dan cepat membesarnya pak, mungkin karena angin cukup kencang,” ungkapnya di lokasi kejadian.
Kabid Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang Edi Asri mengatakan, pihaknya berhasil memadamkan selang sekitar tiga jam dengan menurunkan tujuh unit mobil pemadam kebakaran dari BPBDPK Kota Padang dan PT Semen Padang.
BACA JUGA: Dicari, Polisi Cantik yang Mau ke Polsek
“Kita turunkan tujuh unit mobil damkar, melihat api yang cepat membesar. Dibantu dengan 50 personel regu Piket C,” jelasnya di lokasi kejadian.
Ia menambahkan, asal api diduga karena adanya arus pendek dari salah satu tiang listrik tepat berdekatan dengan lokasi kejadian. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sementara, kita duga api berasa dari arus pendek salah satu tiang listrik dan kerugian ditaksir mencapai Rp. 3 Milyar,” katanya.
BACA JUGA: Dada Rosada Divonis 10 Tahun Penjara
Salah seorang pemilik ruko, Zet hanya bisa melihat toko yang telah dibangunnya dengan susah payah hangus terbakar. “Mau diapain lagi pak, ini namanya musibah pak,” singkatnya.
Sementara, tim Reskrim Polresta Padang. Rencananya, Polresta Padang akan mendatangkan tim labor forensik (labfor) Medan, untuk mengetahui penyebab kebakaran tersebut.
Kapolresta Padang, Komisaris Besar Wisnu Andayana melalui Kasat Reskrim, Kompol Iwan Ariyandhi kepada POSMETRO (grup JPNN), Senin (28/4) mengatakan, setelah pemadam kebakaran memadamkan api dan melakukan proses pendinginan beberapa petugas disiagakan di lokasi kejadian untuk menjaga keamanan dan antisipasi penjarahan di lokasi kejadian.
“Kami telah menyiagakan beberapa petugas di lokasi kejadian setelah petugas pemadam melakukan tugasnya. Selain itu, di lokasi kejadian, kami juga memasang police line, untuk mengamankan barang bukti,” kata Iwan.
Iwan mengatakan, untuk proses penyelidikan dan mengetahui apa penyebab kebakaran tersebut, Polresta Padang akan melibatkan tim labfor Medan. “Kami akan meminta kepada labfor Medan agar ke Padang untuk bisa melakukan penyelidikan terkait kasus kebakaran di pasar raya tersebut,” ujar Iwan.(ag)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diguncang Gempa, Warga Yogyakarta Tetap Bekerja Seperti Biasa
Redaktur : Tim Redaksi