jpnn.com, TRENGGALEK - Wakil Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin alias Ipin "hilang", tidak mengantor tanpa pamit sejak 9 Januari lalu. Pejabat berusia 28 tahun itu juga tidak memberitahukan kepergiannya kepada Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak.
Padahal, Ipin memiliki potensi besar mengisi posisi jabatan bupati Trenggalek seiring dengan pelantikan Emil sebagai wakil gubernur Jawa Timur Februari depan.
BACA JUGA: Polemik Emil Dardak vs Wabup Ipin, Ada Manuver Politik Apa?
”Kami melakukan rapat pimpinan. Pak Wabup kami undang, tidak datang. Saya tidak bisa mengetahui lebih dari itu untuk saat ini,” ungkap Emil kepada Jawa Pos Radar Tulungagung dan sejumlah media di Gedung Bhawarasa, Senin.
Meski begitu, Emil meyakini, apa yang dilakukan wakil bupati Trenggalek –di mana pun berada– masih terkait dengan kepentingan masyarakat Trenggalek. Apakah wakil bupati pergi ke luar negeri untuk mempromosikan produk Trenggalek? Emil menjawab tidak.
BACA JUGA: Bahtiar Nilai Langkah Pakde Karwo Tegur Wabup Trenggalek Sudah Tepat
Dia mengatakan, tidak ada agenda yang berkaitan dengan promosi ke luar negeri. ”Saya tak tahu beliau di mana. Tapi, penugasan juga tidak ada,” imbuhnya.
Disinggung mengenai ada tidaknya cuti atau izin lain, Emil menggeleng. Dia menyatakan, pada 2 Januari lalu pihaknya mengagendakan apel pegawai. Namun, pada momen krusial itu pula wakil bupati Trenggalek tidak hadir.
BACA JUGA: Innalillahi, Adik Kandung Emil Dardak Meninggal Dunia
”Kami mulai menempatkan beliau sebagai yang di depan agar transisi pemerintahan ini nanti lancar,” katanya. Ketua DPRD Trenggalek Samsul Anam juga tidak tahu ke mana Ipin. Dia mengaku hanya mendapat kabar ketiadaan wakil bupati dari media. (hai/tri/and/c9/oni)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Emil Pastikan Sekolah Swasta juga Dikucur Bosda Jatim Cerdas
Redaktur & Reporter : Soetomo