jpnn.com, MURATARA - Kecelakaan maut terjadi di Jalinsum Desa Rantau Jaya Kecamatan Karang Jaya Kabupaten Muratara, Sumsel, Jumat (29/4), sekitar pukul 05.00 WIB. Akibat kejadian tersebut, empat orang tewas di tempat.
Tabrakan kali ini melibatkan Bus Family Raya Ceria Nopol BH 7795 FU, yang bertabrakan dengan pikap Nopol BG 8581 PD.
BACA JUGA: Anda Kenal Mak-Mak Ini? Dia Sudah Ditangkap Polisi, Kasusnya Memalukan
Keempat korban tewas itu, semuanya warga Kelurahan Sukajadi Kecamatan Lubuklinggau Barat I Kota Lubuklinggau. Mereka adalah sopir pikap bernama Deni Riansyah (25).
Serta ketiga penumpang pikap, Meliya Yunita (30), Delpin (3), dan Mas (53). Keempat korban dilarikan ke Puskesmas Karang Jaya untuk divisum.
BACA JUGA: Kasatlantas AKP EWD Kena OTT Divisi Propam Mabes Polri? Kombes Zahwani Beri Penjelasan Begini
Kemudian, ada juga korban luka ringan dari rombongan pikap, yakni Intan (11). Intan menderita patah tangan. Juga dibawa ke Puskesmas Karang Jaya.
Kasat Lantas Polres Muratara AKP Saharudin menjelaskan bahwa sopir bus Family Raya Ceria bernama Jaya, 35, melarikan diri setelah peristiwa nahas itu.
BACA JUGA: Kebakaran di Padang, Sekeluarga Tewas Mengenaskan
Adapun kronologinya, mobil Pikap rombongan kalangan dikemudikan Deni Riansyah, melaju dari arah Lubuklinggau menuju Rupit, Kabupaten Muratara.
“Setibanya di lokasi bertabrakan dengan Bus Family Raya Ceria. Empat korban yakni sopir pikap dan tiga penumpangnya tewas,” jelasnya.
Mengenai penyebab kecelakaan, Kasat Lantas menjelaskan saat ini sedang dalam penyelidikan.
BACA JUGA: Truk Mencurigakan Disetop, Lalu Diperiksa, Isinya Ternyata
AKP Saharudin mengimbau pengendara yang melintasi Muratara agar hati-hati. "Kalau lelah atau mengantuk sebaiknya istirahat di pos-pos yang sudah disiapkan pihak Polres Muratara," ujarnya. (linggaupos.co.id)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean