jpnn.com, LAHAT - Laswan, 37, warga Desa Perangai Kecamatan Merapi Selatan meninggal dunia walau sempat dilarikan ke rumah sakit.
Insiden kecelakaan di wilayah areal tambang, terjadi di salah satu perusahan di kawasan Merapi Selatan.
BACA JUGA: Pembunuh Sadis Ketua Ormas Ditangkap, Kompol Denis Ungkap Fakta Ini
Informasi yang dihimpun, kejadiannya Selasa (5/7) sekitar pukul 15.00 WIB. Sopir truk saat itu melaju dari lokasi tambang ke stokpile perusahaan. Diduga mobil terbalik saat menanjak di tebing Semading
"Anaknya satu. Tadi ramai pihak perusahaan datang. Kejadiannya di areal perusahaan," ungkap salah satu narasumber bernisial Rd.
BACA JUGA: Sempat Bikin Heboh Jagat Maya, Pemuda Ini Akhirnya Tertangkap, Kasusnya Berat
Sementara sumber lain mengungkapkan. Usai kecakaan, korban dilarikan ke puskesmas dan dirujuk ke rumqh sakit. Namun nyawa korban tak tertolong.
"Kecelakaan di areal tambang perusahaan. Warga Perangai yang meninggal," tambahnya. Untuk perusahannya berinsial PT BPAC, grup salah satu perusahaan tambang besar di Lahat.
BACA JUGA: Selama 7 Tahun Buron, Ibrahim Ternyata Melakukan Ini Agar Tak Terdeteksi Polisi
Edwin Kades Perangai Lahat, dikonfirmasi belum menjawab. Saat dihubungi Kades hanya mengatakan sedang melayat.
Begitupun Kapolsek Merapi AKP Alex Andriyan S.Kom dan Kasat Rekrim AKP Herly Setiawan dikonfirmasi juga belum menjawab.
Sementara Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto S.Ik menegaskan. Bahwa pihaknya mendapat laporan adanya kecelakaan sopir di areal tambang Bomba Grup.
BACA JUGA: Uang Bintara Polri Hilang Dicuri, Pelaku Ternyata
"Ya tadi anggota memberikan informasi ada kecelakaan. Namun anggota masih dilapangan guna melakukan penyelidikan. Masih diselidiki dahulu kebenarannya," tegas Kapolres.(gti/antara)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean