Hal tersebut seperti disampaikan oleh Kabid Penum Div Humas Polri, Kombes (Pol) Marwoto, Rabu (8/9) sore
BACA JUGA: Kapolri Perbaiki Manajemen Lalin untuk Mudik
Dijelaskannya, selain korban meninggal dunia, catatan kecelakaan itu juga telah menyebabkan 165 orang luka berat, serta sebanyak 325 luka ringanMarwoto pun menjelaskan, bahwa jumlah kecelakaan tertinggi terjadi di wilayah Polda Prioritas Satu
BACA JUGA: Polri Tak Izinkan Baasyir Shalat Ied di Luar
Ini meliputi polda-polda di wilayah Lampung, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur dan Bali.Sementara disebutkan pula, selain kecelakaan lalu lintas, Polri juga mencatat angka kriminalitas yang meningkat
BACA JUGA: Komisi III Ingin SBY Ajukan Calon Tunggal Kapolri
"(Ini) kejahatan konvensional, seperti pencurian dengan pemberatan dan pencurian dengan kekerasan," ujarnya.Sebagai gambaran, selama lebaran ini Polri telah menggelar tindak pengamanan (berupa) Operasi Ketupat, sejak Jumat (3/9) laluOperasi ini akan berakhir hingga satu minggu setelah lebaran.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri menyebut bahwa hingga saat ini angka kecelakaan meningkat tujuh persen dari periode yang sama tahun laluKarena itulah, Kapolri meminta kepada Deputi Operasi (Deops) yang membawahi operasi pengamanan, untuk memperbaiki manajemen pengamanan lalu lintas(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Usulan Calon Kapolri Tunggu Permintaan Presiden
Redaktur : Tim Redaksi