jpnn.com, JAKARTA - Kecepatan pelaksanaan program vaksinasi COVID-19 sungguh luar biasa.
Menurut Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, tercatat 50 juta suntikan terlaksana dalam lima pekan terakhir.
BACA JUGA: Anas Thahir Ingatkan Jangan Jemawa!
"Jadi, vaksinasi sudah mencapai angka 125,7 juta dosis disuntikkan, kira-kira sudah 10 juta suntikan per pekan."
"Mudah-mudahan kemarin butuh tujuh pekan untuk 50 juta suntik, sekarang lima pekan sudah bisa 50 juta suntikan," ujar Budi Gunadi Sadikin.
BACA JUGA: Herzaky Demokrat Menyampaikan Kabar Dukacita
Dia menyatakan hal itu saat menyampaikan keterangan pers terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diikuti dari YouTube Sekretariat Presiden, Senin (20/9).
Menurut Budi, cakupan vaksinasi COVID-19 di Indonesia telah menjangkau 35 persen dari total populasi sasaran mencapai 208 juta orang lebih.
BACA JUGA: Dahsyat! 9 Penyakit Bablas Dengan Kulit Kentang
Sebanyak 75 juta orang telah memperoleh suntikan dosis pertama, dan sekitar 45 juta orang sudah mendapatkan dosis kedua.
Menkes menjelaskan program vaksinasi sedang fokus pada upaya mempercepat laju vaksinasi hingga di atas angka 20 persen.
"Masih ada dua provinsi, Sumatera Barat dan Lampung yang akan kita konsentrasi supaya cepat mencapai 20 persen dari target populasi yang disuntikkan dosis pertama," ucapnya.
Budi mengatakan Presiden Joko Widodo juga meminta agar cakupan vaksinasi dosis pertama di seluruh ibu kota provinsi mencapai 70 persen pada Oktober 2021.
Menurut Budi, dari 34 provinsi di Indonesia, baru tujuh wilayah di antaranya yang sudah mencapai dosis pertama minimal 70 persen.
Dia mengatakan Kementerian Kesehatan RI hingga saat ini sudah menerima total 190 juta dosis vaksin COVID-19, sebanyak 125 juta dosis di antaranya sudah disuntikkan per Senin pagi.
Sebanyak 169 juta dosis vaksin juga sudah didistribusikan ke provinsi dan kabupaten dan kota di Tanah Air.
Sebagian lainnya masih ada di gudang penyimpanan yang berada di masing-masing provinsi, kabupaten/kota, fasilitas kesehatan maupun di gudang distributor.
"Setiap saat bisa diminta oleh kepala dinas kabupaten/kota untuk mengirimkan barangnya," ujarnya.
Dia mengatakan pemerintah dijadwalkan kembali mengirim 15 juta dosis vaksin ke berbagai daerah pada pekan ini.
"Jadi, total dalam sepekan ini stok yang tersedia yang bisa dipakai oleh seluruh kabupaten/kota ada sekitar 60 juta dosis," pungkas Budi.(Antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Ken Girsang