KEDIRI- Ketegangan antara Pelatih Persik Jaya Hartono dan Adrian Trinidad dipastikan akan berujung pada perpisahan keduanya dalam hubungan pelatih-pemainSebab, usai nyaris baku pukul di Stadion Brawijaya (19/5) lalu, Trinidad mengaku ingin segera meninggalkan Persik.
"Aku pusing sekali
BACA JUGA: Indonesia Kini Terancam Sanksi FIFA
Aku ingin segera mendapatkan gajiku dan pergi," kata mantan pemain Persipura Jayapura itu kepada Radar Kediri (Grup JPNN)BACA JUGA: Calon Ketum PSSI Kecewa Kongres Distop
Dia sudah tidak cocok dengan apa yang ada di tim yang telah dibelanya selama satu musim terakhir
Seperti diberitakan, pemain yang akrab disapa Trini tersebut nyaris baku hantam dengan pelatih Persik Jaya Hartono
BACA JUGA: Trofi Villas-Boas buat Sir Bobby
Beruntung insiden tersebut berhasil dicegah oleh para pemain dan asisten pelatih PersikSehingga antara pemain dan pelatih itu tidak sempat terjadi jual beli pukulanKedua belah pihak ditari oleh para pemain sehingga gagal adu jotos.Ketegangan Jaya dan Trini ini dipicu oleh masalah gaji pemain seret dan tindakan mangkir latihan yang dilakukan oleh TrinidadJaya menganggap Trinidad indisipliner karena sama sekali tidak meminta izin tidak ikut latihanSehingga dia merasa tidak tahu kenapa pemain tersebut mangkir.
Di pihak lain, Trinidad marah kepada Jaya karena terus meminta latihan padahal dirinya dan para pemain lain sudah tidak menerima gaji dari manajemen sebagaimana mestinyaSejak Maret lalu para pemain hanya menerima gaji separo sajaTrini enggan latihan jika tidak dibayar penuhApalagi dia merasa punya banyak kebutuhan yang harus dipenuhi dengan gajinya tersebut.
Lalu kemana dirinya akan pergi setelah masalah gajinya selesai dan meninggalkan Persik? Trinidad mengaku belum memastikanNamun kemungkinan dia tak akan mau bermain di Liga Indonesia lagi"Aku sudah capek dengan kondisi seperti iniAku akan meninggalkan Indonesia," tegas mantan pemain KL Plus Malaysia tersebut.
Sementara itu, usai ketegangan tersebut Jaya mengaku selama ini tidak pernah memaksa para pemain untuk latihanDia menyadari saat ini timnya sudah tidak punya tujuan pertandingan dan pada pemain dibayar separo"Latihan yang kami lakukan sangat ringan sekali, tidak ada macam-macam," katanya
Jika ada pemain yang tidak mau latihan dia juga mengaku tak memaksa"Ya paling tidak memberikan kabar atau alasanSelama masa kontrak masih kan mereka masih anak didik sayaSaya berhak tahu dong" tandas mantan pelatih Persib Bandung itu
Kepada para pemain, Jaya juga sempat memberikan saran untuk lebih bersabarSebab menurutnya semua punya kebutuhan yang harus dipenuhi"Meski tidak penuh manajemen masih memberikan hak gajiYa seharusnya sabar dulu," katanya. (jie)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ultah ke-32, Pirlo Tinggalkan Milan
Redaktur : Tim Redaksi