Kehabisan Ongkos, Begal Sadis Ini Tusuk Tukang Ojek 13 Kali, Perhatikan Tampangnya

Jumat, 03 September 2021 – 16:08 WIB
RF (21), begal sadi saat di Mapolres Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (2/9). Foto: Dokumentasi Polres Sukabumi

jpnn.com, SUKABUMI - Polisi menangkap begal sadis berinisial RF (21) yang beraksi di Kampung Legok Picung, Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Rabu (1/9) malam.

Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah Nawirputra mengatakan kasus pembegalan bermula saat RF hendak pulang ke Cisolok dari Jakarta.

BACA JUGA: Tim Klewang Turun, Kawanan Begal Bersajam Dicegat di Bukittinggi, Ini Tampangnya

Saat di tengah perjalanan, RF kehabisan ongkos. Uangnya tersisa Rp 30 ribu. Selanjutnya niat jahat RF timbul. Dia membeli sebuah pisau seharga Rp 20 ribu.

Pada Rabu malam, korban berinisial AJ (58) sedang bekerja sebagai tukang ojek. RF kemudian mendatangi korban dan minta diantarkan ke Kampung Lebak Nangka di Cisolok.

BACA JUGA: Ruhut Sitompul: Ibu Kota Negara Harus Dipindahkan, Bos!

Saat tiba di Kampung Legok Picung, pelaku begal sadis itu meminta berhenti dengan alasan ingin buang air kecil.

"Akan tetapi korban terus jalan karena sudah mencurigai gelagat dari tersangka. Setelah itu tersangka menarik jaket dan menusuk korban," kata Dedy dalam keterangan tertulis, Jumat (3/9).

BACA JUGA: Pencuri Motor Tepergok Warga saat Beraksi, Tak Diberi Ampun, Begini Jadinya

"Korban ditusuk sebanyak 13 kali pada bagian tangan dan badan. Korban ditusuk sebanyak itu dikarenakan sempat adanya perlawanan," sambung Dedy.

Selanjutnya, korban tergeletak bersimbah darah. Pelaku merampas sepeda motor korban dan kabur.

Korban ditemukan warga setempat dan dibawa ke rumah sakit. Nyawa korban tertolong.

Polisi yang mengetahui kejadian penusukan tersebut langsung melakukan penyelidikan.

Kurang dari 24 jam, polisi bisa menangkap pelaku di daerah Jasinga, Kabupaten Bogor.

Pelaku dijerat Pasal 365 tentang Pencurian dengan Kekerasan dengan ancaman hukuman penjara sembilan hingga 12 tahun. (cr1/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler