Kejam! Kadir Tebas Leher Ibu, Bunuh Bibi, Bacok Adik Kandung

Rabu, 21 November 2018 – 01:05 WIB
Dina Mariana selamat dari amukan kakaknya, namun terluka di dada sebelah kiri. Jasad pelaku di Pukesmas Ampah. Ibu kandung dan Hatnah sudah tak bernyawa.FOTO: POLRES BARTIM FOR RADAR SAMPIT/JPNN

jpnn.com, BARITO TIMUR - Kadir tega membunuh ibu kandungnya, Bawi (60), di Murung Baki, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Sabtu (17/11).

Selain membunuh Bawi, pria 30 tahun itu juga menghabisi nyawa saudara ibunya, Hatnah (70).

BACA JUGA: Ada Luka Akibat Benda Tumpul di Kepala LC Membusuk di Lemari

Tidak hanya itu, Kadir juga membacok adik kandungnya, Dina Mariana (25).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kadir saat itu dalam keadaan mabuk daun kecubung.

BACA JUGA: Pria dan Wanita Terduga Pembunuh LC Dibekuk di Jambi

Dia sempat meminta izin kepada ibunya untuk menggali kuburan ayah kandungnya yang telah lama meninggal.

Saat itu Kadir berdalih ingin meminta maaf. Namun, Bawi tidak memberi izin.

BACA JUGA: Cewek Membusuk di Lemari Berprofesi sebagai LC Karaoke

Kadir ternyata murka. Dia mengambil parang dan mendatangi rumah Gafar.

Gafar sendiri saat itu sedang mempersiapkan acara pernikahan yang akan digelar pada Minggu (19/11).

Kadir langsung merusak pelaminan. Warga dan keluarga yang ada di lokasi langsung semburat.

Saat itu Dina sedang duduk bersama ibunya di teras rumah yang bersebelahan dengan acara resepsi perkawinan.

Mengetahui Kadir mengamuk, Dina merebut parang yang dipegang kakaknya lalu menyerahkan ke kepada Hatnah.

Tidak lama berselang, Kadir kembali ke dalam rumah untuk mencari parang tersebut dan berhasil mendapatkannya lagi.

Dia langsung keluar lalu mengejar ibu kandungnya. Kadir langsung membacok leher Bawi. Akibatnya, leher Bawi putus.

Kadir mengejar Dina dan membacoknya di bagian dada. Dina berhasil kabur dalam kondisi terluka.

Setelah itu Kadir masuk ke rumah. Dia melihat Hatnah yang saat itu hendak tidur.  Dia langsung langsung membacok kepala Hatnah. Akibatnya, Hatnah meninggal dunia.

Kapolsek Dusun Tengah Iptu Syafuan mengatakan, pihaknya langsung ke lokasi setelah mendapat laporan dari warga.

Saat itu Kadir mengejar petugas dan melayangkan sajam yang dipegang. Kadir juga memukul kaca mobil patroli.

"Kami harus melumpuhkan dengan timah panas. Pertama kami tembak di kaki. Pelaku berlari ke belakang rumah. Ditembak lagi mengenai bagian belakang hingga tembus ke bagian perut,” ujar Syafuan.

Kadir yang sudah tidak berdaya langsung dilarikan ke Pukesmas Ampah. Namun, Kadir meninggal dunia.

"Kami masih melakukan penyelidikan mendalam," imbuh Syafuan. (apr/yit)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Pelaku Pengeroyokan dan Pembunuhan di Diskotek Dibekuk


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler