Kekasih Berpindah ke Pelukan Temen, Ujung Pisau Tuntaskan Rasa Sakit Hati

Sabtu, 23 Mei 2015 – 22:53 WIB

jpnn.com - LAHAT - Nyawa Firmansyah alias Firman, 17, harus berakhir ditangan Rayendra alias Yen, 19, dan Khori Saputra, 19, yang tidak lain adalah rekannya sendiri. Firman harus meregang nyawa hanya gara-gara persoalan cewek.

 

Firman warga Desa Wonorejo, Kikim Barat, tewas setelah perutnya ditusuk dua pemuda warga Desa Purnamasari Satuan Pemukiman (SP) 2, Kecamatan Kikim Barat. Korban meninggal dalam perjalanan menuju RSUD Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang.

BACA JUGA: Istri Teriak-teriak, Suami Ditebas Pedang

Polsek Kikim Barat pimpinan AKP Sopyan Ardeni, berhasil menangkap kedua tersangka di Kota Lubuk Linggau saat dalam pelarian.

BACA JUGA: Staf Pemkab Terlibat Investasi Bodong

Kejadian itu berawal Kamis (21/5), sore Firman bersama temannya bertemu dengan Yen dan Khori, di Jalan Lintas Sumatra (Jalinsum) Lahat-Tebing Tinggi, wilayah  Dusun Paruh Bungkuk, Desa Saung Naga, Kecamatan Kikim Barat.

Yen dan Firman yang merupakan siswa SLTA di Kikim Barat, sempat terlibat adu mulut. "Cewek aku direbut dia (Firman) Pak," aku Yen, di Mapolsek Kikim Barat.

BACA JUGA: Belasan Cewek Cantik dan Seksi Terindikasi Narkoba Ditangkap, Lihat Nih..

Diduga Yen merasa sakit hati sang pujaan hatinya, berpindah kepelukan Firman. Adu mulut pun berujung aduk fisik, yang membuat Khori ikut memukul dan mendorong Firman.

Tanpa permisi, Yen pun mengeluarkan senjata tajam jenis pisau. Remaja pengangguran ini pun menusukan pisau ke perut Firman, hingga terburai.
Melihat rivalnya terkapar bersimbah darah, Yen dan Khori meninggalkan lokasi. Sedangkan, Firman langsung dibantu temannya, sempat membawanya ke seorang bidan di Desa Jajaran Baru, Kikim Barat.

Namun, kondisi luka yang dialami Firman cukup serius, ia dilarikan ke RSUD Tebing Tinggi. Tragis, nyawanya tak bisa diselamatkan saat dalam perjalanan.

Sementara, Yen dan Khori pasca penusukan dan pemukulan langsung menghilang. Mengetahui nyawa Firman sudah melayang, keluarga pun melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Kikim Barat. Mendapat informasi, anggota Polsek Kikim Barat langsung memburu kedua tersangka, hingga berhasil dibekuk.

"Pengakuan tersangka motifnya karena sakit hati pacarnya direbut korban. Korban meninggal dunia, dan kami juga sudah menangkap kedua tersangka di Kota Lubuk Linggau," Kapolsek Kikim Barat AKP Sopyan Ardeni. (rif/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lihat Nih! Petani Pakai Seragam TNI Begal Mahasiswi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler