Kekurangan Dana, Pemilu 2024 Dipastikan Pakai Kotak Suara Kardus

Rabu, 18 Mei 2022 – 22:01 WIB
Ilustrasi - Kotak suara dari kardus. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asyari mengaku tak bisa membiayai sewa gudang untuk tempat penyimpanan kotak suara alumunium pada Pemilu 2024.

Oleh karena itu, dia memastikan penyelenggaraan Pemilu 2024 akan menggunakan kotak suara berbahan kardus sekali pakai.

BACA JUGA: KPU Klaim Telah Tunjukkan Contoh Tertib LHKPN

BACA JUGA: Merangsek ke Hutan dengan Berjalan Kaki, Polisi dan TNI Lalu Mencambuki

"Masih digunakan (kotak suara kardus, red), saya pastikan digunakan. Anggaran KPU untuk gudang itu tidak selalu ada," kata Hasyim di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Rabu (18/5).

BACA JUGA: PRIMA Sumut Siap Bertarung Menuju Pemilu 2024

Dia menjelaskan kotak suara alumunium memerlukan gudang penyimpanan sehingga saat pemilu digelar bisa langsung dirakit untuk digunakan.

Setelah digunakan untuk pemilu, kotak kardus sekali pakai tersebut akan dilelang dan hasil lelangnya akan disetorkan ke kas penerimaan negara.

BACA JUGA: NasDem Berpeluang Berkoalisi dengan 3 Partai Besar ini di Pemilu 2024

"Setelah selesai proses sengketa-sengketa selesai, proses pengarsipan dokumentasi selesai, dokumen kepemiluan ditingkat TPS selesai semua, isinya dilelang, termasuk kotak kardusnya. Itu lebih efisien dan (hasil lelang, red) akan disetor ke kas negara penerimaan negara," jelas dia.

Hasyim menjelaskan penggunaan kotak suara kardus dilakukam untuk efisiensi dan efektivitas dalam penyelenggaraan Pemilu 2024.

Terkait keamanan kotak suara kardus, dia memastikan adanya segel yang terbuat dari kabel tis dan diawasi oleh sejumlah pihak sehingga surat suara tetap terjamin keutuhannya.

"Kalau urusan jaminan keamanan, kan, jelas, kotaknya disegel dikasih kabel tis kemudian semua pengawas atau pemantau ada polisi, wartawan juga bisa menyaksikan di TPS-nya masing-masing," tandas Hasyim. (mcr9/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengamat Ini Mengingatkan Ganjar Pranowo tak Perlu Mengikuti Pola Ridwan Kamil


Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Dea Hardianingsih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler