BACA JUGA: Kenaikan Harga Sembako Resahkan Warga Mojokerto
Warga pun berbondong-bondong mendatangi rumah Khofi, 17, penemu kelelawar ituBACA JUGA: Andalkan Prinsip Usaha, Ushalli, dan Utang
Tak hanya orang berdatangan ingin melihatDi kalangan masyarakat, pok-kopok adalah sebutan untuk makhluk jadi-jadian berbentuk kelelawar
BACA JUGA: Kepala Kampung Tembak Warga
Makhluk ini dipercaya bisa menguras harta bendaNah, ceritanya pada Jumat malam itu Khofi yang tinggal di RT 4/RW IV Kelurahan Kebonsari Wetan, mendapati kelelawar oranye itu masuk ke dalam dapur rumahnya.Khofi tak mendiamkan hewan ituIa langsung bergerak menangkapnyaBerhasilKhofi kemudian menyimpan kelelawar nyeleneh tersebutKabar Khofi menangkap kelelawar aneh langsung cepat menyebarWarga pun berdatangan ke rumah Khofi.
"Dikira ini hewan jadi-jadian, ternyata hanya hewan yang anehKata warga sini, ini pok-kopokYa sejenis hewan jadi-jadian itu," ujar Khofi.
Selain ada yang menyebut kelelawar itu sebagai pok-kopok, ada juga yang menganggap kelelawar itu sebagai tanda alam"Kode alam reyahMak bede bekburu engak jiyehJek buru sateyah kok nemunih engak jiyeh (Tanda alama itu, masak ada kelelawar seperti ituSaya baru menemukan saat ini)," ujar salah seorang warga.
Ema, seorang warga setempat mengaku heran dengan hewan temuan Khofi tersebutPasalnya, baru kali ini dirinya melihat kelelawar berwarna oranye"Senang dengan warnanya, karena baru kali ini melihat kelelawar semacam itu," ujarnyaKemarin (8/7) kelelawar itu oleh Khofi disimpan di dalam sebuah toples dan diberi makan pisangWarna sayap dan tubuh kelelawar itu telah membuat Khofi tertarik untuk memeliharanya"Senang dengan warnanyaTidak akan diapa-apainMau dipelihara, saya senang dengan warnanya," ujarnya(rud/aj/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fenomenal, Tapi Tak Mau Klaim Kerja Sendiri
Redaktur : Tim Redaksi