JAKARTA - Perayaan Hari Antikorupsi di KPK, Jumat (9/12) tidak hanya diramaikan dengan pentas seniAksi demonstrasi juga meramaikan acara di kantor komisi pimpinan Busyro Muqoddas itu.
Dua kelompok mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Cipayung, yakni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), masing-masing membawa sekira 50-an anggota menggelar aksi demo di KPK
BACA JUGA: Polisi Cecar Kadis PU Kukar
Mereka menuntut KPK agar lebih serius menangani persoalan korupsi yang merajalela di IndonesiaKoordinator Lapangan (Korlap) massa HMI Abdul Azis Udin mengatakan, persoaln korupsi di Indonesia sudah menjadi kebiasaan (budaya), terutama pejabat negara yang mempunyai wewenang dan otoritas menjadikan korupsi sebagai alat untuk memperkaya diri sendiri dan kelompoknya.
"Ini bisa dilihat dari berbagai indikator
BACA JUGA: Putri Pahlawan Revolusi Prihatin Rakyat Cuma Diberi Janji
Mulai dari kelemahan perundang-undangan, sistem kelembagaan negara yang bobrok dan aparat penegakan hukum yang masih tebang pilih dalam penindakaDi sisi lain, Muslim selaku korlap dari PMII meminta KPK lebih tegas lagi dalam menyeret para koruptor
"Kami hari ini membawa sebilah samurai sebagai simbol perlawanan atas koruptor
BACA JUGA: Beli Enam Sukhoi dari Uang Utang
Ini juga simbol ketajaman KPK untuk mengusut tuntas semua kasus korupsi, terutama kasus-kasus besar yang melibatkan pejabat-pejabat negara," pungkas Muslim(fir/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Polri Pasrahkan Nasib Pacar Angie ke KPK
Redaktur : Tim Redaksi