jpnn.com, JAKARTA - Punguan Panjaitan Dohot Boruna (PPDB) atau Keluarga Besar Panjaitan se-Jabodetabek membagikan 3 ribu bantuan sembako pada Senin (20/4).
Aksi itu merupakan bentuk solidaritas untuk meringankan beban sesama keluarga panjaitan yang terdampak akibat Covid-19.
BACA JUGA: Bea Cukai Bagikan Paket Sembako Kepada Warga Terdampak Covid-19
Ketua Umum Keluarga Besar Panjaitan se-Jabodetabek Trimedya Panjaitan mengatakan, Covid-19 bukan hanya menyisakan persoalan kesehatan, tetapi juga berdampak pada ekonomi masyarakat bawah, khususnya mereka yang menjadi pekerja harian.
Oleh karena itu, Panjaitan se-Jabodetabek berinisiatif meringankan beban sesama warganya.
BACA JUGA: KLHK Salurkan Bantuan Suplemen Penambah Daya Tahan Tubuh ke RSUP Sanglah
"Pandemi Covid-19 mulai April 2020 ini dampak ekonominya akan sangat dirasakan terutama bagi saudara kita warga Panjaitan yang keadaan ekonominya selama ini sulit seperti pegawai harian dan lain-lain. Mereka akan kesulitan memenuhi kebutuhan Pokok setiap harinya," kata dia.
Pria yang akrab disapa Trimed ini menerangkan, sejauh ini ada 8 ribu KK warga panjaitan di Jabodetabek. Namun, dia menganggap yang paling terdampak Covid-19 sekitar 3 ribu KK.
BACA JUGA: Tukang Becak Terkejut Ada Seorang Wanita Datang Membawa Sembako
Anggota Komisi III DPR RI ini juga mengimbau seluruh keluarga panjaitan se-Jabodetabek agar tetap disiplin mengikuti protokol kesehatan Covid-19 yang sudah ditetapkan pemerintah pusat.
"Mendeteksi apabila ada warga keluarga besar Panjaitan se-Jabodetabek yang terpapar Covid-19 dan dirawat di rumah sakit yang ditunjuk oleh Pemerintah. Peran aktif dari semua ketua wilayah sangat kami harapkan," kata Trimed.
Sementara itu, Sekretaris Umum PPDB se-Jabodetabek Wilson Panjaitan berharap dengan adanya bantuan ini bisa meringankan beban warga panjaitan se-Jabodetabek. Nantinya, bantuan itu akan diberikan tiga tahap, yakni April, Mei dan Juni 2020.
"Semuanya kami buatkan tiga paket. Di paket April ini kami mengeluarkan sekitar 800 paket, paket kedua Mei sekitar 1.200, paket ketiga di Juni itu sekitar seribu," kata Wilson.
Wilson memaparkan, bantuan sembako itu terdiri dari kebutuan dasar masyarakat. Satu paket sembako yang dibagikan senilai Rp. 170 ribu rupiah.
"Paket ini ada empat macam, satu beras ramos berisi 10 Kg, Indomie 12 bungkus, 1 Liter Minyak goreng, dan 10 butir telur ayam kita kemas dalam kardus dan kita buatkan stickernya Punguan Panjaitan se-Jabodetabek peduli Covid-19," ujarnya.
Wilson menuturkan, Ketua Wilayah se-Jabodetabek menjemput sembako tersebut di kawasan Tebet Jakarta selatan untuk dibagikan ke warganya masing-masing. Dia memastikan pendistribusian tetap menerapkan physical distancing dan protap Covid-19. (tan/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga