jpnn.com, ODENSE - Ganda putra Indonesia Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto batal mengikuti turnamen Denmark Open 2018 BWF World Tour Super 750, yang akan dimulai Selasa (16/10) besok.
Fajar harus kembali ke Indonesia karena ada keluarganya yang sakit. Fajar dan Rian sudah tiba di Odense, Denmark, Minggu (14/10) dan rencananya malam ini Fajar akan pulang ke Indonesia.
BACA JUGA: Marcus / Kevin Peluang Terbaik Indonesia di Denmark Open
Sementara Rian harus tetap berada di Odense untuk melapor kepada referee turnamen. Rian juga harus terbang ke Paris untuk melakukan prosedur yang sama di turnamen French Open 2018 pekan depan.
"Memang Fajar/Rian tidak bisa ikut Denmark Open dan French Open, karena ada keluarga Fajar yang sakit, jadi Fajar harus pulang malam ini," ujar pelatih ganda putra yang mendampingi di Denmark Open 2018, Aryono Miranat kepada Badminton Indonesia.
BACA JUGA: Urusan Pendidikan, Anggia/Della Mundur dari Denmark Open
"Fajar akan pulang sendiri, sementara Rian harus di sini karena prosedurnya harus melapor ke referee. Rian juga harus hadir di Paris minggu depan, lalu pulang ke Jakarta sehari setelahnya," imbuh Aryono.
Menurut peraturan BWF, jika pemain ganda yang berada di peringkat sepuluh besar dunia berhalangan hadir di turnamen, maka pasangannya mesti hadir melapor ke referee. Hal ini berlaku di turnamen level super 750 dan super 1000.
BACA JUGA: Lupakan Skandal dengan Fukushima, Momota Fokus ke Ginting
Dengan mundurnya Fajar/Rian, maka sektor ganda putra menyisakan empat wakil di Denmark Open 2018 yaitu Marcus Fernaldi / Kevin Sanjaya, Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira / Ade Yusuf Santoso serta Berry Angriawan / Hardianto. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalau Begini, Seharusnya Ginting Tak Perlu Takut sama Momota
Redaktur & Reporter : Adek