Kembangkan Pemeriksaan untuk Jerat Tersangka Lain Kasus Kondensat

Selasa, 12 Mei 2015 – 18:25 WIB

jpnn.com - JAKARTA – Bareskrim Polri memastikan tersangka kasus dugaan korupsi pada penjualan kondensat tidak hanya berhenti pada tiga tersangka saja. Penyidik pun terus mengembangkan penyidikan pada kasus dugaan korupsi yang merugikan negara sekitar USD 156 juta itu.

“Yang jelas, kami tidak mau diam di tiga tersangka itu saja. Kita harus kembangkan agar kasus ini terungkap,” ujar Direktur Tipideksus Bareskrim  Polri Brigjen Victor Edison  Simanjuntak, Senin (11/5) di Jakarta.
 
Sejauh ini, Bareskrim memang baru menjerat tiga tersangka. Yakni  RP, DH dan HW  yang berlatar belakang dari SKK Migas maupun PT TPPI.

BACA JUGA: Reshuffle Bukan Sekadar Bongkar Pasang Menteri

Namun, Victor menegaskan bahwa tambahan tersangka dalam kasus ini tergantung dari perkembangan dan pemeriksaan saksi-saksi. Pihaknya terus mencari kemungkinan adanya dugaan keterlibatan  pihak lain dalam kasus ini. “Kan itu dari keterangan saksi-saksi baru kita lihat apakah ada tersangka lainnya atau tidak,” tegasnya.
               
Karenanya, Selasa (12/5), Bareskrim Polri menjadwalkan pemeriksaan enam saksi dalam kasus ini. Victor menjelaskan  dua saksi berasal dari pejabat TPPI, tiga pejabat SKK Migas dan satu dari Kementerian Keuangan.

Namun, Victor enggan membeberkan nama-nama saksi yang diperiksa tersebut. Menurutnya, pemeriksaan difokuskan untuk mengorek keterangan terkait tugas dan fungsi mereka. “Termasuk bagaimana proses penunjukan (TPPI), pembuatan dokumen dalam penjualan kondensat dan lain-lain,” papar Victor. (boy/jpnn)

BACA JUGA: Robby Germo Pasang Badan, Penyidikan Polisi jadi Sulit

BACA JUGA: Ketidakhadiran Mega di Kongres Demokrat

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Minta RA Sebut Nama Politikus yang Sering Booking Artis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler