Kemenag Maksimalkan Fungsi Masjid sebagai Sarana Pembinaan Jemaah Haji

Jumat, 04 Maret 2022 – 23:51 WIB
Calon jemaah haji. Ilustrasi. Foto Antara/Nikolas Panama

jpnn.com, JAKARTA - Upaya Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas untuk merevitalisasi fungsi masjid disambut baik berbagai kalangan. Menurut Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief, masjid akan dioptimalkan sebagai sarana pembinaan jemaah haji.

"Upaya yang digulirkan Gus Menteri ini terus-menurus perlu dilakukan agar masjid bisa memperkuat fungsi syiar dan edukasi sekaligus. Ditjen PHU Kemenag akan segera meluncurkan salah satu program unggulannya, yaitu Sapa Jemaah Haji atau SJH," terang Hilman di Jakarta, Jumat (4/3).

BACA JUGA: Ketua MPR Ajak Pengusaha Bangun Asrama Haji dan Umrah di Kawasan BIJB

Hilman menjelaskan Sapa Jemaah Haji merupakan program edukasi dan bentuk edukasi serta pembinaan jamaah. SJH digulirkan sebagai respons atas banyaknya jumlah calon jemaah haji yang saat ini mencapai 5,2 juta orang. SJH akan menjadi program pembinaan selama mereka menunggu keberangkatan.

"Selain edukasi dan penguatan literasi haji melalui media elektronik dan digital, SJH juga akan dilakukan melalui masjid-masjid, baik yang berada di asrama haji maupun di tengah-tengah masyarakat," ucapnya.

BACA JUGA: Menag Yaqut Ungkap Keunggulan Wisma Haji jadi Lokasi Karantina Jemaah Umrah, Tak Hanya Murah

Ide menguatkan peran masjid digulirkan Menag saat memberi sambutan pada Rakernas Ditjen Bimas Islam. Menag menekankan pentingnya penguatan masjid menjadi salah satu program prioritas yang harus segera dilakukan.

"Kemenag harus segera melakukan penguatan masjid. Masjid diperkuat lagi sebagai pusat peradaban," tegas Menag Yaqut. (esy/jpnn)

BACA JUGA: Kemendagri-Kemenag Menyinkronkan NIK dengan Data Jemaah Haji dan Umrah


Redaktur : Adil
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler