jpnn.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Zudan Arief Fakrullah mengatakan, pihaknya terus mengirim blangko kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) ke daerah.
"Jadi, bagi daerah yang habis blangko agar segera minta ke pusat dengan surat resmi. Blangko akan terus kami kirim secara bertahap," ujar Zudan di Jakarta, Senin (11/9).
BACA JUGA: Akhirnya, Puluhan Ribu Blangko E-KTP Dikirim
Menurut Zudan, surat permintaan resmi sangat penting untuk mengetahui seberapa besar kebutuhan di tiap-tiap daerah.
Namun, berarti pemerintah pusat tidak akan langsung menyanggupi permintaan tersebut.
BACA JUGA: Sebanyak 80 Juta Penduduk Belum Jadi Peserta BPJS Kesehatan
"Kami akan cek terlebih dahulu kebutuhannya berapa. Jadi, bukan berdasarkan keinginan daerah," ucap Zudan.
Menurut Zudan, kebutuhan blangko karena penggantian e-KTP akibat perubahan wilayah administrasi baru dapat dipenuhi 2018 mendatang.
BACA JUGA: Penyaluran Dana Bantuan untuk Parpol Tinggal Selangkah Lagi
"Untuk perubahan wilayah administrasi, dicetak dengan pengadaan blangko 2018. Sementara untuk 7,4 juta blangko sekarang ini, fokusnya untuk mengganti yang hilang rusak dan penduduk yang pindah," pungkas Zudan. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendagri: Konflik Rohingya Jangan Digoreng Jadi Isu Agama
Redaktur & Reporter : Ken Girsang