JAKARTA - Kementerian Perhubungan berencana mempercepat penyelesaian Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) yang mengatur tentang transportasi tahun depanPasalnya, pertumbuhan ekonomi sangat dipengaruhi sektor transportasi baik mikro maupun makro.
"Sektor transportasi sangat strategis, karena berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi," kata Menteri Perhubungan EE Mangindaan dalam keterangannya kepada pers di Jakarta, Kamis (22/12).
Sejumlah RPP tersebut merupakan turunan dari UU Transportasi. RPP tersebut antara lain mengatur tentang moda transportasi darat, udara, laut, maupun sektor terkait lainnya
BACA JUGA: Target Cost Recovery Jebol
Untuk RPP sektor transportasi darat, seperti RPP tentang Jaringan LLAJ, saat ini dalam persiapan untuk pembahasan antar kementrianSedangkan RPP sektor transportasi udara, tentang Pembangunan dan Pelestarian Lingkungan Hidup Bandar Udara, saat ini di tangan Presiden untuk menunggu ditetapkan
BACA JUGA: Tutup Celah Pengawasan Shadow Banking
Sementara terkait penyelenggaraan SDM di bidang transportasi, Investigasi Kecelakaan Transportasi, Kendaraan dan Angkutan, menunggu harmonisasi di kementerian Hukum dan HAM.Selain itu juga ada RPP tantang kesejahteraan Awak Kapal dan Kesehatan Penumpang, yang posisinya juga dalam proses harmonisasi di Kementerian Hukum dan HAM.
RPP tentang Diklat Pengemudi dan Sistem Informasi dan Komunikasi LLAJ
"Total ada 17 RPP yang akan diselesaikan tahun depan," tambahnya
BACA JUGA: Nunggak Sebulan, PLN Putuskan Sambungan
Disampaikannya, sektor transportasi sangat strategis karena secara makro, dampak sektor transportasi dapat dilihat dari PDB (produk domestic bruto)Disamping kemampuan meredam laju inflasi melalui kelancaran distribusi barang hingga ke pelosok negeri(esy/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemerintah Cegah Bubble Pasca Investment Grade
Redaktur : Tim Redaksi