jpnn.com, JAKARTA - Badan Kepegawaian Nasional (BKN) menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepegawaian di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, kemarin.
Rakornas dibuka dan diarahkan Wapres RI, Jusuf Kalla. Dalam arahannya, Wapres menekankan kontribusi maksimal jajaran birokrasi baik tingkat pusat maupun daerah dalam menjalankan layanan publik yang saat ini dimudahkan dengan adanya akses teknologi digital.
BACA JUGA: Puan Maharani Diterima jadi Warga Kehormatan Fatayat NU
Senada dengan Wapres, Menkeu, Sri Mulyani, yang turut hadir mengimbau agar kemudahan akses teknologi yang dinikmati oleh jajaran birokrasi pusat dan daerah ini seharusnya menjadikan lingkungan kepegawaian ASN ramping tetapi padat berisi fungsinya.
“Karena ASN adalah aset negara yang sangat penting,” kata Menkeu.
BACA JUGA: Cegah Ambruknya Karakter Bangsa, Kemenko PMK Gandeng PBNU
Sementara itu, menurut Kepala BKN, Haria Wibisana, pada dasarnya seluruh ASN di pusat dan daerah harus siap dengan perubahan.
Akses teknologi dalam layanan publik harus benar-benar dimanfaatkan dengan baik hingga akhirnya publik juga melihat bahwa upaya reformasi birokrasi itu berjalan dan terasa hasilnya.
BACA JUGA: Menko PMK Tinjau Langsung Kesiapan Ibadah Haji di Arab Saudi
Pemanfaatan teknologi itu, lanjut Kepala BKN, juga harus dijalankan dengan mekanisme cepat dan akurat.
Rakornas Kepegawaian ini dilanjutkan dengan pemberian BKN Award sebagai apresiasi terhadap pengelolaan kepegawaian baik pusat maupun daerah.
Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mendapatkan predikat penghargaan di ajang BKN Award itu.
Kemenko PMK mendapat penghargaan sebagai kementerian dengan Pengelola Kepegawaian Terbaik Tingkat Kementerian Kecil.
Penghargaan ini diserahkan oleh Kepala BKN dan diterima langsung oleh Kepala Biro Umum Kemenko PMK, Indah Suwarni. (adv/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mbak Puan Beri Kabar Gembira soal Persiapan Asian Games 2018
Redaktur & Reporter : Natalia