jpnn.com, DENPASAR - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong Kota Denpasar, Bali masuk Jejaring Kota Kreatif UNESCO.
Hal itu disampaikan Sandiaga saat menghadiri acara Kelana Nusantara pada Minggu, 18 Juni 2023 di Istana Taman Jepun, Denpasar, Bali.
BACA JUGA: UNESCO Tetapkan Pidato Bung Karno sebagai Memori Dunia, Begini Respons Ahmad Basarah
Seperti diketahui, sebelumnya Surakarta dan Depok ditetapkan sebagai perwakilan Indonesia yang masuk daftar nominasi UNESCO Creative Cities Network 2023.
“Saya ingin mendorong Kota Denpasar menyusul beberapa kota lainnya di Indonesia untuk masuk UNESCO Creative Cities Network. Para pelaku usaha terutama di bidang ekonomi kreatif harus segera menyiapkan produk-produk yang berkualitas dunia”, ujar Sandiaga.
BACA JUGA: Usulkan Kebaya Masuk Daftar ICH UNESCO, Indonesia Tidak Sendiri
Sandiaga mengaku harus gerak cepat dengan program-program yang tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu, salah satunya melalui kegiatan Kelana Nusantara.
Sandiaga berharap melalui kegiatan Kelana Nusantara ini ada diskusi sehingga para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) mendapatkan banyak inspirasi untuk melakukan inovasi.
“Harapannya dari kegiatan ini para pelaku UMKM bisa meningkat omzetnya, membuka peluang usaha dan lapangan kerja karena targetnya 2024 insyaallah 4,4 juta lapangan kerja baru bisa tercipta”, ungkap Sandiaga.
Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif, Haryanto memastikan untuk terus mengaktivasi database ekosistem Kabupaten/Kota Kreatif lewat forum Kelana Nusantara,
“Dari data yang sudah ada, kami pastikan ke depan kita akan terus mengaktivasi sesuai dengan kebutuhan para pelaku ekraf sehingga bisa menghasilkan karya dan turut berperan serta dalam membangun pertumbuhan ekonomi Indonesia”, tutur Haryanto.(ikl/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul