jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perindustrian berkomitmen menjaga iklim usaha dan kepastian investasi di dalam negeri terutama untuk sektor manufaktur strategis.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menilai beroperasinya pabrik-pabrik semen di dalam negeri akan merealisasikan berbagai program pemerintah dalam pemerataan pembangunan dan kesejahteraan seluruh masyarakat di Indonesia.
BACA JUGA: Demo Petani Kendeng di Istana Mengeksploitasi Perempuan
Salah satunya kata dia pembangunan fasilitas produksi PT Semen Indonesia di Rembang, Jawa Tengah.
“Kepastian investasi pembangunan industri strategis seperti pabrik semen perlu dijaga keberlanjutannya karena membawa efek berganda bagi perekonomian daerah dan nasional, antara lain penyerapan tenaga kerja dan penumbuhan industri kecil berbasis semen yang bisa dikembangkan untuk masyarakat Rembang dan sekitarnya,” kata Airlangga di Jakarta, Minggu (19/3).
BACA JUGA: Dukung Pemerintah Lanjutkan Operasional Pabrik Rembang
Kemenperin mencatat, jumlah investasi industri semen secara nasional mencapai Rp 15 triliun sepanjang 2016.
Secara keseluruhan, kinerja industri semen, kaca dan keramik cukup positif dengan pertumbuhan 5,46 persen atau di atas pertumbuhan ekonomi nasional sekitar 5,02 persen pada 2016.
BACA JUGA: Ingat Pesan Bung Karno, Jangan Hancurkan Pabrik Semen
Selain itu mampu berkontribusi terhadap PDB sebesar Rp 89,05 triliun atau 0,72 persen dari PDB nasional.
Diproyeksikan, nilai investasi pabrik semen Rembang mencapai Rp 4,9 triliun dengan jumlah tenaga kerja untuk mengoperasikan pabrik sekitar 261 orang.
Selanjutnya, untuk mendukung unit lainnya bakal menyerap tenaga kerja mencapai 1.600 orang. Dari total peluang kerja tersebut, masyarakat lokal dan sekitarnya akan dilibatkan.
Menurut Airlangga, industri semen berperan sebagai penunjang utama dalam percepatan pelaksanaan proyek infrastruktur yang dicanangkan oleh pemerintah. Contohnya pembangunan infrastruktur logistik seperti jalan, pelabuhan, jembatan, dan bandara.
“Kami telah berkoordinasi dengan kementerian terkait seperti Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk meningkatkan penggunaan produk semen dalam negeri,” tutur Airlangga.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Izin Lingkungan Terbit, Semen Rembang Fokus Sosialisasi
Redaktur & Reporter : Yessy