jpnn.com - JAKARTA – Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian I Gusti Putu Suryawirawan mengatakan industri elektronika merupakan salah satu sektor prioritas. Pasalnya, pertumbuhan industri ini tergolong tinggi. Untuk itu, Kementerian Perindustrian terus mendorong pengembangan industri elektronika di dalam negeri.
“Prospek industri elektronika di Indonesia cukup bagus. Ini dilihat dari perkembangan nilai investasi yang dari tahun ke tahun makin meningkat,” kata Putu, Senin (8/2).
BACA JUGA: Ford Hengkang, Pemerintah Optimistis Pasar Otomotif Tetap Bergairah
Data Kemenperin menyebutkan, nilai investasi pada industri elektronika dan telematika terus tumbuh dimana pada tahun 2015 mencapai USD 6,6 miliar atau naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar USD 5,9 miliar. Peningkatan tersebut berasal dari kontribusi besar produk elektronika konsumsi sebesar USD 2,4 miliar, disusul produk telematika USD 5,5 juta dan produk komponen sebesar USD 3,6 miliar.
Di sisi lain, industri elektronika dan telematika mampu menambah tenaga kerja sebanyak 499 orang pada tahun 2015 atau naik dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 488 orang.
BACA JUGA: ISC Diklaim Bikin Pertamina Hemat Rp 2,8 Triliun
“Kemenperin terus mendorong investasi elektronika dan telematika di Indonesia. Dengan meningkatnya investasi, penyerapan tenaga kerja juga meningkat,” tandasnya.(esy/jpnn)
BACA JUGA: BTN Targetkan Laba Bersih Naik 40 Persen
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bos Panasonic Pastikan Tidak Ada PHK Massal
Redaktur : Tim Redaksi