jpnn.com, JAKARTA - Asisten Deputi Kepemimpinan Kemenpora menyelenggarakan Klub Berkawan (Bersama Kaum Cendekiawan) chapter Kalimantar Timur.
Kegiantan tersebut sebagai salah satu rangkaian dari kegiatan Festival Harmoni Budaya Nusantara dari Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
BACA JUGA: Istana Sebut Presiden Jokowi Berkantor di IKN Mulai 10 September-19 Oktober 2024
Kegiatan Klub Berkawan chapter Kalimantan Timur mengangkat tema “Forum Pemimpin Muda Cendekia: Gerak Bersama untuk Nusantara Baru, Indonesia Maju”.
Tema ini dipilih tentunya karena ingin menyerap aspirasi pemimpin-pemimpin muda Kalimantan Timur atas pembangunan Ibu Kota Nusantara.
BACA JUGA: Soal Pemindahan ASN ke IKN, Jokowi: Tidak Segampang yang Kita Bayangkan
Klub Berkawan chapter Kalimantan Timur mengumpulkan 100 pemimpin muda dari berbagai segmentasi, mulai dari segmentasi Organisasi Kepemudaan, Badan Eksekutif Mahasiswa, Komunitas Anak Muda, dan Organisasi/Komunitas Adat.
Selain itu, kegiatan dihadiri langsung oleh Asisten Deputi Kepemimpinan, Andi Susanto, Perwakilan Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Timur, serta tiga narasumber utama, yaitu Direktur Pelayanan Dasar OIKN, Dr. Suwito, SKM, M.Kes.
BACA JUGA: Menteri Anas Jelaskan Progres dan Skema Pemindahan ASN ke IKN, Ada juga Skenario Lain
Aktivis Perempuan Dayak, Christhy Mei Sengoq, dan Koordinator Konsorsium Gerbangtara, Aie Natasha.
Asisten Deputi Kepemimpinan Andi Susanto menyampaikan bahwa
forum pemimpin muda seperti ini harus terus ditumbuhkembangkan karena aspirasi anak muda sangat penting dalam mengoptimalkan kebijakan pembangunan.
Selain itu, adanya forum ini juga harapannya dapat meningkatkan semangat gotong royong anak muda dalam membangun Ibu Kota Nusantara (7/9).
Dalam proses diskusi bersama narasumber, pemimpin-pemimpin muda Kalimantan Timur sangat aktif dan kritis pada setiap tema yang dibahas.
Salah satu narasumber anak muda, yaitu Koordinator Konsorsium Gerbangtara Aie Natasha menyampaikan bahwa pembangunan IKN bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga menjadi tanggung jawab masyarakat khususnya anak muda.
Apa yang terjadi di IKN di masa depan tergantung dari gerak langkah anak muda di masa kini.
"Gerbangtara siap menjadi wadah teman-teman untuk menyampaikan aspirasi dan bergerak bersama untuk nusantara (7/9),” ujarnya.
Setelah sesi bersama tiga narasumber selesai, peserta lanjut diskusi kelompok untuk memberikan aspirasi, kritik, harapan, dan rekomendasi kepada pemerintah dari berbagai aspek dalam membangun IKN.
Sesi ini difasilitasi Tim Staf Khusus Inovasi Pemuda dan Olahraga oleh I Putu Arya Aditia Utama.
Hasil diskusi dari peserta dilanjutkan untuk dipresentasikan dan aspirasi-aspirasi ini menjadi bekal untuk memberikan rekomendasi kepada pemerintah baik di level pusat maupun daerah.
Aspirasi, kritik, dan rekomendasi yang disampaikan oleh pemimpin-pemimpin muda menunjukkan antusiasme pemuda Kalimantan Timur untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan IKN.
Harapannya, Klub Berkawan chapter Kalimantan Timur dapat menjadi pengerat semangat pemuda Kalimantan Timur dalam membangun Ibu Kota Nusantara.(dkk/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad