jpnn.com, TUBAN - Kemenpora resmi membuka kegiatan olahraga masyarakat desa, Gala Desa 2018 di lapangan olahraga Yayasan Hidayatush Shibyan Desa Cendoro, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Rabu (5/12).
Mewakili Panitia Pelaksana, Luluk Kamim Muzizat menyampaikan, Gala Desa 2018 merupakan kali kedua setelah Kabupaten Tuban dipercaya melaksanakan event yang sama pada 2017 lalu.
BACA JUGA: Kemenpora Gelar Seminar Milenial Agar Pemuda Melek Politik
Gala Desa di Kabupaten Tuban untuk tahun ini difokuskan untuk pencarian bibit atlet muda desa berbakat, sehingga pelaksanaannya diselenggarakan di desa.
“Tahun ini ada 4 cabang olahraga yang dipertandingkan. Yakni sepak takraw dan tenis meja dilaksanakan di Kecamatan Palang, bulu tangkis di Kecamatan Bangilan, dan bola voli di Kecamatan Merakurak,” kata pria yang juga ketua umum Karang Taruna Kabupaten Tuban itu.
BACA JUGA: Pemuda Harus Tebarkan Rasa Bangga sebagai WN Indonesia
Pria asli Kecamatan Palang ini menjelaskan, tujuan adanya Gala Desa ini untuk mencari bibit atlet berbakat. Hal yang terpenting juga disuarakannya, bahwa Gala Desa untuk menangkal paham radikalisme dan memerangi peredaran narkoba dikalangan generasi muda yang bisa merusak masa depan.
“Semoga Gala Desa di Kabupaten Tuban yang dimulai dari 3 Desember hingga terakhir 12 Desember 2018 ini bisa berjalan lancar dan menghasilkan bibit atlet-atlet desa dari 20 kecamatan yang berpotensi,” imbuh pria berkacamata ini.
BACA JUGA: Pegowes Dapat Hadiah Umrah di Sepeda Nusantara Etape 69
Sementara itu, Perwakilan Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI, Puji Rahayu yang hadir langsung dan membuka acara tersebut menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Gala Desa 2018 di Kabupaen Tuban.
“Kabupaten Tuban merupakan kabupaten/kota ke-132 dari total 136 kabupaten/kota se-Indonesia yang menyelenggarakan Gala Desa 2018 dari Kemenpora RI,” terangnya.
Atas nama Kemenpora, Puji menerangkan, melalui Gala Desa ini pihak Kemenpora berencana meratakan kegiatan serupa di 500 kabupaten/kota se-Indonesia pada 2019 nanti.
“Kalau Tuban sudah bisa melaksanakan sampai 2 kali berarti ini luar biasa. Semoga Gala Desa tahun ini bisa sukses kembali,” ucap Puji Rahayu yang disambut tepuk tangan ratusan pelajar dan atlet yang hadir dalam pembukaan tersebut.
Gala Desa ini menurutnya, bukan hanya mencari bibit atlet, tetapi juga membudayakan olahraga di masyarakat, artinya Kemenpora RI ingin olahraga menjadi gaya hidup di masyarakat, itulah tujuan utamanya.
“Selamat bertanding, bertandinglah dengan sportif, jangan semata mencari juara,” pungkasnya.
Dalam pembukaan Gala Desa 2018 ini, ditandai dengan pemukulan gong oleh Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI Puji Rahayu, yang juga didampingi Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Tuban Sulistyadi, Ketua KONI Tuban Mirza Ali Mansyur, jajaran Forkopimka Kecamatan Palang, serta Kepala Desa Cendoro, Palang, Tuban.(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jepang, Korsel, dan Tiongkok Ikuti Turnamen BIFC di Bali
Redaktur & Reporter : Budi