jpnn.com, PROBOLINGGO - Program unggulan Kemenpora Sepeda Nusantara yang menjadi kampanye besar Ayo Olahraga telah memasuki babak akhir.
Etape ke-69, kali ini digelar di Kabupaten Probolinggo dengan nama etape Endless Probolinggo. Kegiatan ini dipusatkan di Alun-alun Kota Kraksaan, Probolinggo, pada Sabtu (1/12) pagi sampai siang hari. Sekitar 4.000 pegowes ambil bagian.
BACA JUGA: Jepang, Korsel, dan Tiongkok Ikuti Turnamen BIFC di Bali
Mewakili Menpora Imam Nahrawi, hadir Asisten Deputi pada Deputi Pemberdayaan Pemuda I Gusti Putu Raka Pariana, Anggota Komisi XI DPR RI asal PKB, Faisol Riza, dan Kadisporaparbud Probolinggo, Sidiq Widjanarko.
Setelah melepas para peserta secara seremonial, para pejabat tersebut kemudian menggowes sepeda masing-masing berkeliling Kraksaan. Dari start, melalui jalur depan masjid Jami', lanjut ke jalan raya pantura, berbelok ke arah desa Bulu, ke arah jalur jalan kabupaten, ke arah jalan kraksaan wetan.
BACA JUGA: Kemenpora Kukuhkan 200 Pemuda Anti Narkoba di Jakarta
Dari sana, para peserta kembali ke arah jalan raya Kraksaan, dan kembali ke titik finis di alun-alun Kraksaan. Total jarak yang ditempuh dalam Etape Endless Probolinggo ini mencapai 15, 2 Kilometer.
Usai menggowes, dalam sambutannya I Gusti Putu Raka menyampaikan bahwa ajang ini sengaja digelar untuk membangkitkan minat berolahraga masyarakat Indonesia, terutama di Kabupaten Probolinggo.
BACA JUGA: Pelatihan Kader Antinarkoba Seri Terakhir Digelar di Jakarta
"Kesehatan ini kunci untuk bahgia. Buat apa kaya kalau tidak sehat, mari kita masyarakatkan olahraga dan olahragakan masyarkat dengan Sepeda Nusantara. Ini ada lebih dari 4.000 orang, naik lipat dua dari target yang 2.000," ungkapnya.
Sementara itu, Kadispora Sidik Widjanarko, menegaskan bahwa etape di Probolinggo ini adalah satu etape jelang etape puncak. Sebab, Sepeda Nusantara di 2018 ini menggelar sebanyak 70 etape. Dia juga sempat menyebut, bahda ada hadiah kejutan dalam etape Endless Probolinggo ini.
"Nanti ada doorprize kejutan dari bapak anggota DPR RI Faisol Riza, tunggu sampai akhir," ungkapnya.
Di pengujung acara, ternyata terungkap bahwa doorprize yang diberikan adalah hadiah umrah ke tanah suci. Faisol melihat, hadiah ini layak diberikan kepada masyarakat Probolinggo yang terkenal sangat religius.
"Mudah-mudahan doorprize ini bermanfaat, membawa berkah. Kami dari DPR mendorong, agar program yang sukses ini berlanjut pada 2019 nanti. Melalui partai kami, akan kami dorong titiknya diperbanyak," ucapnya disambut tepuk tangan meriah peserta.
Di sesi puncak doorprize, akhirnya hadiah utama Umrah dimenangkan oleh warga Paiton, Khoirul Anam, yang juga anggota klub sepeda HBC Paiton.
"Saya gemetar ini, tidak percaya. Saya berikan hadiah umrah ini, untuk Ibu saya ibu Dimyati," tegasnya.
Sontak, kejadian ini sempat membuat hening acara, para peserta dan pembawa acara larut dalam keharuan yang dirasakan oleh Anam.
Selanjutnya, Sepeda Nusantara akan menggelar etape terakhir pada pekan depan. Namun, sampai hari ini, Kemenpora masih menyimpan rapat venue puncak Sepeda Nusantara 2019 sebagai kejutan di akhir tahun. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Guru Antusias Ikuti Sepeda Nusantara 2018 Etape Maros
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad