Kemenpora Sambut Timnas Pelajar U-16 Juara Gothia Cup 2019 di Tiongkok

Senin, 19 Agustus 2019 – 08:59 WIB
Timnas Pelajar U-16 Indonesia disambut Pejabat Kemenpora usai juara di Gothia Cup 2019 di Tiongkok. Foto: Amjad/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Kemenpora menyambut kedatangan rombongan Timnas Pelajar U-16 yang baru saja menjuarai Gothia Cup, Tiongkok. Penyambutan dilakukan di terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Minggu (18/7) dini hari.

Pejabat Kemenpora, Asisten Deputi Pengelolaan Olahraga Pendidikan Alman Hudri beserta stafnya, rela menanti sampai lima jam.

BACA JUGA: Tim Tenis Pelajar Indonesia Sukses di Hari Pertama

Awalnya, pesawat dijadwalkan tiba pada Sabtu (17/8) pukul 23.00 WIB. Namun, jadwal molor karena delay akibat cuaca buruk dan pesawat baru tiba pukul 03.20 WIB dini hari, pada Minggu (18/8).

Kalungan bunga penyambutan pertama diberikan kepada manajer tim M Kusnaeni. Pria yang juga operator kompetisi U-16. Selain dia, kapten tim dan pemain terbaik Nadhief Girasta Kosasih juga mendapatkannya.

BACA JUGA: Tim Jelajah Gowes Nusantara Kemenpora Sampai di Kota Surga Diving

"Kemenpora bangga semoga ke depan, kalian bisa jadi pemain timnas yang bisa membanggakan bangsa. Memberikan prestasi tinggi untuk Indonesia," kata Alman.

Dia juga berjanji akan membawa cerita sukses ini ke Menpora Imam Nahrawi untuk kemudian menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya bagi para juara.

BACA JUGA: Kata Koko Ardiansyah Setelah Jadi Petugas Upacara HUT Ke-74 RI di Kemenpora

"Nanti kami akan minta ke pak Imam, agar pemain bisa diberikan penghargaan, bisa dapat beasiswa. Jadi jangan berhenti di sini, terus berlatih, terus berikan prestasi untuk Indonesia," tegasnya.

Sementara itu, Kusneni mengucapkan terima kasih kepada Kemenpora karena telah disupport untuk bermain di luar negeri. Menurutnya, bukan prestasinya yang harus dilihat, tapi kemampuan memberikan jam terbang yang terpenting.

"Ini bukan soal juara, tapi soal kesempatan main di level internasional, bisa berharga. Kalian bisa ukur hasil latihan dan lihat perkembangan sepak bola negara lain," ungkapnya.

Dia berharap, program pembibitan dan pengiriman atlet usia muda ke luar negeri bisa berlanjut karena langkah ini bisa menjaga kontinyuitas untuk melahirkan pemain bagus untuk Indonesia ke depan.(dkk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenpora Bakal Fasilitasi Jenjang Pendidikan Paskibra 2019


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler